Jakarta, fajarpapua.com – Dewan Pengarah Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Mimika, Widhiyani Mokhamad, melaksanakan kunjungan kerja selama sepuluh hari ke Belanda dan Prancis sejak 27 Oktober hingga 7 November 2025.
Misi utama lawatan ini adalah memperkenalkan potensi hasil laut, pariwisata, dan produk unggulan daerah ke pasar Eropa.
Selama kunjungan, Widhiyani menjalankan serangkaian agenda penting di dua negara. Di Belanda, ia bertemu dengan Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Belanda.
Sementara di Prancis, Widhiyani bertemu dengan Deputy Chief of Mission (DCM) Ramandansyah Hassan di Paris, didampingi Kepala Bidang Ekonomi dan Atase Perdagangan.
Selain itu, ia menjalin komunikasi strategis dengan ASPINA (Asosiasi Pengusaha Indonesia di Belanda), yang terdiri dari pelaku usaha Indonesia yang menetap di sana.
Kunjungan ini bertepatan dengan partisipasi Dekranasda Mimika dalam ajang bergengsi tahunan “Discovering The Magnificence of Indonesia Expo 2025” di Utrecht, Belanda.
Pertemuan-pertemuan ini menjadi momentum penting untuk membuka jalur diplomasi ekonomi dan kemitraan bisnis antara pelaku usaha Eropa dan Mimika.
Widhiyani mengatakan, diskusi dengan ASPINA membuka peluang ekspor komoditas Indonesia yang sesuai dengan kebutuhan pasar Eropa, antara lain rempah-rempah, hasil laut, produk home décor, dan furniture.
Promosi Pariwisata Unggulan
Di sektor pariwisata, Widhiyani membawa misi promosi khusus untuk Mangrove Festival Timika. Festival ini diperkenalkan sebagai agenda wisata unggulan yang berpotensi menjadi event bertaraf internasional.
Dengan potensi 27 jenis mangrove di kawasan Ekowisata Mangrove Pomako serta keindahan alamnya yang masih alami, Widhiyani optimistis festival ini akan menjadi daya tarik wisata baru.
Selain itu, Mangrove Festival Timika dipastikan akan mendongkrak ekonomi lokal dan membuka peluang investasi di Kabupaten Mimika.
Setelah menjalankan misi di Eropa, Widhiyani kembali ke Tanah Air dengan membawa berbagai hasil kerja sama dan peluang baru.
“Ini diharapkan dapat memperkuat peran Dekranasda dalam pengembangan ekonomi kreatif dan promosi pariwisata Timika di kancah internasional,” tuturnya.