BERITA UTAMAMIMIKA

758 Personil Laksanakan Operasi Amole I 2025 Pengamanan Obvitnas PTFI

12
×

758 Personil Laksanakan Operasi Amole I 2025 Pengamanan Obvitnas PTFI

Share this article
Berfoto bersama usai apel Operasi Amole I Mako Yon B Brimob Polda Papua Tengah, Jalan Agimuga Mile 32, Distrik Kuala Kencana, Sabtu (15/11).

Timika, fajarpapua.com – Kapolda Papua Tengah Brigjen Pol Alfred Papare melepas Satuan Tugas (Satgas) Operasi Amole I 2025 untuk pengamanan objek vital nasional PT Freeport Indonesia.

Apel Operasi Amole I dipimpin Kapolda Brigjen Alfred Papare di lapangan upacara Mako Yon B Brimob Polda Papua Tengah, Jalan Agimuga Mile 32, Distrik Kuala Kencana, Sabtu (15/11).

Brigjen Alfred Papare dalam amanatnya mengatakan, PT Freeport Indonesia merupakan objek vital nasional yang memiliki nilai strategis bagi perekonomian negara. Karena itu stabilitas keamanan di wilayah kerja perusahaan menjadi prioritas utama Polri, khususnya Polda Papua Tengah.

Tugas pokok pengamanan Operasi Amole I 2025 yaitu Polda Papua Tengah bersama Polres Mimika dengan back up personel Mabes Polri bekerja sama dengan PT Freeport Indonesia melaksanakan Operasi Kepolisian Kewilayahan dengan sandi “Amole I-2025”.

“Personel yang dilibatkan dalam pengamanan ini sebanyak 758 personel, selama 183 hari terhitung sejak 15 November 2025 hingga 14 Mei 2026 di areal PT Freeport Indonesia. Harus tetap mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif yang didukung penegakan hukum serta intelijen,” katanya.

Kapolda menjelaskan tujuan utama Operasi Amole I-2025 yaitu mewujudkan situasi keamanan kondusif di Kabupaten Mimika khususnya areal PT Freeport Indonesia, membangun kesadaran hukum masyarakat di sekitar wilayah perusahaan, menciptakan rasa aman bagi karyawan, serta memastikan situasi kamtibmas tetap kondusif.

Kapolda juga mengingatkan cara bertindak dalam pengamanan meliputi deteksi, identifikasi, dan penilaian untuk mempertajam sasaran operasi. Selain itu melaksanakan penjagaan, pengawalan, pengaturan, dan patroli di kawasan PT Freeport Indonesia.

Langkah lain mencakup penanggulangan illegal mining melalui koordinasi dengan Pemda, PT Freeport, tokoh masyarakat dan unsur terkait. Melaksanakan penyelidikan serta penyidikan terhadap setiap tindak pidana hingga penuntasan berkas perkara ke JPU, pembentukan opini publik dan media center, penggalangan dengan media, serta bantuan kesehatan bagi personel Satgas di lapangan.

“Saya percaya dengan semangat saudara-saudara akan mampu melaksanakan Operasi Amole I Tahun 2025 dengan baik, aman dan sukses,” jelasnya.

Kapolda menambahkan operasi ini melibatkan personel gabungan dari Polda Papua Tengah, Polres Mimika, dan perkuatan Mabes Polri yang disebar di enam titik pengamanan utama sebagai berikut:

  1. Port Site & Cargo Dock (pembangkit listrik dan pelabuhan barang).
  2. Timika Indah dan sekitarnya (perumahan, Bandara Moses Kilangin, Base Camp, Lab, Mile 21, Terminal Gorong-gorong).
  3. Kuala Kencana – Mile 50 (perkantoran, perumahan, LPI, Telecommunication Tower, Institut Nemangkawi, Mile 38 workshop, TPA, gudang handak).
  4. Mile 58 – Tembagapura (terowongan, check point, Hidden Valley, Mile 69, shopping center, helipad, pemadam, rumah sakit).
  5. Mile Area (pemukiman penduduk, terowongan Mile 70, Ridge Camp, pabrik pengolahan, power plant, tambang tertutup/underground).
  6. Grasberg (kereta gantung, DAS Kali Kabur lokasi pendulangan, magazen, Mega Shop, tambang terbuka/open pit, DAS Kali Kopi).

“Pembagian wilayah ini dilakukan agar pengamanan dapat berjalan terpadu, efektif dan terukur, dengan memperhatikan karakteristik dan tingkat kerawanan masing-masing area,” ujarnya.

Kapolda berpesan kepada personel agar:

  1. Melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan disiplin tinggi.
  2. Mengedepankan tindakan humanis dan profesional serta menghindari arogansi.
  3. Memperkuat sinergi dengan TNI dan keamanan internal PT Freeport Indonesia.
  4. Melakukan deteksi dini terhadap setiap potensi gangguan keamanan serta menindak secara terukur setiap ancaman.
  5. Menjaga kesehatan, semangat, dan keselamatan selama bertugas.

Apel Operasi Amole I ini melibatkan 1 Pleton Satgas Amole Brimob Mabes Polri, 1 Pleton Satgas Amole Brimob Polda Maluku, 1 Pleton Satgas Amole Brimob Sultra, 1 Pleton Satgas Brimob Polda Papua Tengah, dan 1 Pleton gabungan Polsek jajaran Polres Mimika. (ron)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *