Timika, fajarpapua.com – Selama masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Karantina Papua Tengah tetap berkomitmen memberikan pelayanan dan pengawasan karantina secara optimal terhadap lalu lintas media pembawa yang masuk maupun keluar dari wilayah Papua Tengah.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan keamanan hayati serta mencegah masuk dan tersebarnya hama dan penyakit hewan, ikan, maupun tumbuhan.
Pejabat karantina tetap melaksanakan tugas pelayanan di seluruh titik layanan strategis.
Pelayanan dan pengawasan dilakukan secara berkelanjutan di Satuan Pelayanan (Satpel) Nabire, Pos Pelayanan (Pospel) Bandar Udara Mozes Kilangin Timika, Pelabuhan Pomako Timika, hingga Pelabuhan Amamapare Timika.
Seluruh kegiatan pengawasan dilaksanakan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku, meskipun berada di tengah masa libur panjang.
Hal ini sebagai bentuk kesiapsiagaan Karantina Papua Tengah dalam menjaga lalu lintas komoditas tetap aman dan sesuai ketentuan perkarantinaan.
Kepala Karantina Papua Tengah, Anton Panji Mahendra, menegaskan kehadiran petugas karantina selama libur Nataru merupakan wujud komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan publik yang prima serta menjaga kelestarian sumber daya hayati di Papua Tengah.
“Libur Natal dan Tahun Baru tidak menjadi penghalang bagi kami untuk tetap memberikan pelayanan karantina. Petugas tetap siaga di seluruh tempat pelayanan guna memastikan setiap media pembawa yang dilalulintaskan telah memenuhi persyaratan karantina, baik yang masuk maupun keluar dari Papua Tengah,” ujar Anton.
Dengan tetap beroperasinya layanan karantina selama libur Nataru, Karantina Papua Tengah berharap dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat sekaligus mendukung kelancaran arus transportasi dan distribusi komoditas secara sehat, aman, dan sesuai dengan ketentuan perkarantinaan. (mas)
