BERITA UTAMAMIMIKA

Kepala Suku Minta Perekrutan Anggota TNI dan Polri Prioritaskan Anak Amungme dan Kamoro

pngtree vector tick icon png image 1025736
4
×

Kepala Suku Minta Perekrutan Anggota TNI dan Polri Prioritaskan Anak Amungme dan Kamoro

Share this article
Acara bakar batu TNI/Polri dan masyarakat suku Amungme dan Kamoro.

Timika, fajarpapua.com – Kepala suku yang juga tokoh masyarakat Kamoro, Timoteus Samin meminta TNI/Polri terus bersinergi dengan masyarakat lokal yang ada di Kabupaten Mimika. Salah satunya, pererkutan anggota TNI Polri mempiroritaskan generasi muda Amungme dan Kamoro.

“Acara yang dilakukan TNI (Kogapwilhan) ini dalam rangka menjalin keakraban, kebersamaan dengan rakyat, hubungan yang selaras antara TNI dengan rakyat. Dengan demikian semboyan TNI lahir dari rakyat bisa terwujud,” kata Timoteus Samin usai acara bakar batu di Mako Kogabwilhan III di Kampung Limau Asri, Rabu (2/12).

Dia mengucapkan terima kasih kepada TNI yang selalu melibatkan Suku Kamoro dan Amungme dalam setiap agenda besar. Keakraban yang terjalin selama ini perlu dijaga bersama agar kedepan lebih harmonis lagi.

Soal sinergi, jelas dia, tidak hanya kegiatan seremonial semacam itu, tapi lebih dari itu ada kegiatan pemberdayaan yang dapat melibatkan masyarakat dua suku.

“Mungkin di lembaga TNI ada pelatihan-pelatihan apa bisa melibatkan generasi muda Kamoro dan Amungme. Atau setiap tahun ada program penerimaan anggota TNI, setidaknya TNI AD, TNI AU, TNI AL, Kepolisian dapat merekrut anak-anak dua suku,” harapnya.

Dikemukakan Kogabwilhan baru dibangun, setelah aktif diharapkan bisa merekrut anak-anak asli dua suku untuk bisa jadi pegawai atau tenaga lepas.

“Permintaan kami agar pimpinan Kogabwilhan, Dandim 1710, Komandan Lanal Timika, Komandan Lanud Timika, Kapolres dan jajaran Polri yang lain bisa pertimbangkan hal ini. Kami bukan memaksa tapi kalau ada kesempatan kenapa anak-anak asli tidak bisa jadi anggota TNI atau polisi,” terang Timoteus.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *