Timika, fajarpapua.com – Dalam rangka puncak penanaman Mangrove (Bakau) secara serentak oleh jajaran TNI di Indonesia, Kodim 1710/Mimika dan Satuan lainnya bersama Polri, Pemda dan masyarakat melakukan penanaman 800 bibit Mangrove di sekitar Pelabuhan Pomako, Senin (15/5).
Dandim 1710/Mimika Letkol (Inf) Dedy Dwi Cahyadi mengatakan untuk Kabupaten Mimika penanaman dipusatkan di Pelabuhan Pomako dan wilayah pesisir sekitarnya. Sehingga diharapkan seluruh wilayah pesisir Mimika ditumbuhi tanaman mangrove.
“Dengan kegiatan penanaman itu diharapkan hutan mangrove semakin asri dan memiliki perlindungan dari pengikisan air laut sekaligus menjaga ekosistem disekitar pesisir pantai,” katanya.
Dandim mengungkapkan dari keseluruhan 800 bibit, Kodim 1710 Mimika melakukan penanaman sebanyak 300 bibit dan TNI satuan lainnya sebanyak 500 bibit.
“Harusnya serentak nanti sore pukul 16.00 WIT tetapi kalau disini pukul 18.00 sudah gelap maka kita laksanakan pagi ini,” ungkapnya.
Dandim menambahkan penaman mangrove tersebut dilakukan oleh TNI bukan hanya hari ini saja dan sampai disini saja tetapi sebelumnya sudah dilakukan dan kedepannya akan terus dilakukan.
“Program ini berkelanjutan, sebelumnya kita juga sudah pernah tanam, tapi tidak dibuat acara seremonial seperti ini,” ujarnya.
Hadir dalam kegiatan, Danlanal, Danlanud, Dansatrad, Kapolres yang diwakili oleh Kapolsek Mimika Timur, perwakilan Dinas Pertanian, Kadistrik Miktim, Pramuka dan para masyarakat disekitar Pelabuhan Pomako.(ron)
