BERITA UTAMAMIMIKApinpost

2 Jenderal Teroris KKB Papua Tantang Perang di Distrik Muara, Ini Arahan Panglima TNI Untuk Personil Satgas Nemangkawi

pngtree vector tick icon png image 1025736
21
×

2 Jenderal Teroris KKB Papua Tantang Perang di Distrik Muara, Ini Arahan Panglima TNI Untuk Personil Satgas Nemangkawi

Share this article
TPNPB- Jenderal Goliath Tabuni terlihat bersama pasukan TPNPB-OPM. Foto: Ist
TPNPB- Jenderal Goliath Tabuni terlihat bersama pasukan TPNPB-OPM. Foto: Ist

Timika, fajarpapua.com – Dua pentolan Organisasi Papua Merdeka yang mengklaim sebagai Panglima kelompok teroris Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua yang menamakan diri Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) masing-masing Jenderal Goliath Naaman Tabuni dan Komandan Operasi Nasional Mayjend Lekagak Telenggen menantang personil TNI dan Polri untuk menggelar perang terbuka di Distrik Muara, Kabupaten Puncak Jaya.

Dari data yang dihimpun fajarapua.com dijetahui Muara adalah sebuah distrik yang terletak di Kabupaten Puncak Jaya, Papua, Indonesia. Distrik ini mencakup wilayah seluas 76 kilometer persegi dan berdasar data tahun 2013, terdapat 11.428 jiwa yang menempati distrik ini.

ads

Juru Bicara TPNPB Sebby Sambom mengungkakan, pihaknya telah menerima laporan terkait lokasi perang yang telah ditentukan oleh duo Jenderal OPM tersebut.

“Manajemen markas pusat KOMNAS TPNPB-OPM telah terima laporan resmi langsung dari Ilaga Papua bahwa pimpinan TPNPB-OPM telah umumkan lokasi perang untuk lawan pasukan Indonesia,” katanya.

Sembom mengatakan, Jenderal Goliat Tabuni dan Mayjen Lekgak Telenggen menghimbau kepada pasukan Indonesia untuk berperang di area yang sudah ditentukan demi keamanan dan keselamatan warga sipil.

“Dan ingat bahwa lapangan perang militer TPNPB -OPM sudah di tempatkan di Muara, Kabupaten Puncak,” jelasnya.

Hingga saat ini lanjut Sembom, adukan TNI dan Polri sama sekali belum menginjakan kakinya di lokasi yang sudah ditentukan oleh TPNPB-OPM sebagai lokasi perang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *