BERITA UTAMAMIMIKA

Empat Pemabuk di Timika Nekat Lawan Polisi Gunakan Rantai Chainsaw, Ini yang Terjadi

cropped cnthijau.png
9
×

Empat Pemabuk di Timika Nekat Lawan Polisi Gunakan Rantai Chainsaw, Ini yang Terjadi

Share this article
Para pelaku diamankan di Polsek Miru
Para pelaku diamankan di Polsek Miru

Timika, fajarpapua.com – Sekelompok pemuda yang sedang mabuk memalang pengguna jalan serta membuat onar di Pompa 2 Kelurahan Harapan, Distrik Kwamki Narama, Jumat (23/7) sekitar pukul 11.30 WIT

Kapolsek Mimika Baru, AKP Dionisius Helan SIK kepada fajarpapua.com mengatakan peristiwa itu diketahui setelah dirinya menerima laporan via telepon dari Babinsa Kwamki Narama, Welem Onggomang bahwa di lokasi Pompa 2 ada sekelompok pemuda membuat onar.

ads

Dimana, dalam keadaan mabuk par pelaku mencegat serta memukul pengendara yang sedang melintas.

“Pelaku berjumlah sekitar 4 orang, membuat onar yang sangat meresahkan warga setempat,” kata Dion.

Dua personil Polsubsektor Kwamki Narama mendatangi lokasi untuk memberikan peringatan kepada keempat pelaku, namun para pelaku memberontak. Bahkan, salah seorang anggota nyaris terluka akibat terkena serangan pelaku menggunakan rantai.

“Sempat melawan anggota menggunakan rantai chainsaw,” jelas Dion.

Personil gabungan dari Brimob BKO dan Anggota Samapta Polres Mimika mendatangi lokasi kejadian mengamankan keempat pelaku.

“Mengingat untuk mengamankan pelaku itu perlu kekuatan yang cukup maka anggota minta bantuan Brimob BKO dan Anggota Samapta Polres untuk memback up,” ujar Dion.

Setibanya di lokasi, Anggota Brimob melakukan pengejaran hingga para pelaku berlarian kalang kabut ke kebun-kebun milik warga. Dua pelaku berhasil diamankan diantaranya berinisial ZW (16) dan DE (15).

Salah satu pelaku yakni DE mengalami luka tembak peluru karet di tangan sebelah kiri. Kondisi DE membaik, hanya mengalami karena hanya luka ringan.

“Dua pelaku sudah kita tahan di Polsek Miru, belum kita mintai keterangan karena kondisinya masih mabuk berat,” pungkasnya. (rul)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *