Timika, fajarpapua.com – Sejumlah relawan Sub PON XX kluster Mimika kembali menuntut honor dengan menggelar aksi bakar ban, Rabu (10/11).
Seperti yang disaksikan fajarpapua.com, puluhan relawan menuntut janji Sub PB PON Kluster Mimika yang akan membayar honor batas akhir Selasa pukul 24.00 WIT.
Aksi dimulai pukul 10.30 WIT di halaman Sekretariat SDM Jln Hadanuddin. Sekitar 20 menit kemudian api berhasil dipadamkan polisi.
Koordinator Sub Bidang SDM, Agus Hugo Kreey kepada para peserta aksi mengatakan 123 relawan belum mendapat haknya karena masalah administrasi. Namun ribuan relawan lainnya sudah dibayarkan haknya Selasa.
“Kami hanya bisa prediksi bahwa apa yang kami sampaikan pada Selasa kemarin sudah clear, ternyata meleset. Kemarin juga saya dapat info dari bank bahwa masih terdapat 123 orang yang salah input data,” ujarnya.
Kesalahan tersebut murni salah input data di bank. Seperti seharusnya dana ditransfer lewat Bank BRI tetapi datanya terdapat di bank lain.
“Harap maklum, karena itu juga membutuhkan waktu, dan sebagai manusia pasti ada salah terkait penginputan data. Kami tidak ada unsur kesengajaan untuk tidak membayar,” katanya.
Dijelaskan Agus, pihaknya akan menyelesaikan semuanya pada minggu ini. “Kasih saya waktu untuk selesaikan 123 orang dalam minggu ini,” (feb)