Jayapura, fajarpapua.com– Potensi alam yang dimiliki Kabupaten Nduga sangat memungkinkan warga mengembangkan sektor peternakan. Sehingga personel Satgas Binmas Noken wilayah Nduga, siap menjadi pelopor di masyarakat dalam pengembangan sektor peternakan dan pertanian di wilayah pegunungan.
Guna mendukung pengembangan peternakan ini, Satgas Binmas Noken wilayah Nduga dengan mengunjugi Spot Peternakan Babi milik keluarga Marthen di Jalan Dunlop Sentani Hawai, Kabupaten Jayapura, agar dapat diimplementasikan atau dikembangkan di daerah pegunungan.
Kunjungan ke spot peternak babi di Setani itu dipimpin oleh Ipda Murtono, bersama Ipda Bogi Transtanto yang merupakan personel dari Satgas Binmas Ops Damai Cartenz Wilayah Nduga.
“Dari kunjungan spot peternak babi di Sentani ini, kami bisa menambah wawasan dalam beternak babi di Nduga,”katanya.
Ipda Murtono menyampaikan, pihaknya mendatangi peternakan babi keluarga Marten di Kabupaten Jayapura untuk menambahkan wawasan dalam berternak, yang nantinya akan diimplementasikan di Kabupaten Nduga.
“Disini kami belajar cara pemeliharaan babi secara modern, cara memberikan pakan yang baik, kapan waktu yang tepat untuk babi kawin, dan juga cara membedakan babi lokal pantai, lokal gunung, maupun babi ras,” jelasnya.
Menurut Ipda Murtono apa yang didapatkan di peternakan milik Marthen ini sangat membantu Binmas Noken dalam berternak nantinya di Pedalaman Papua.
“Semua yang didapatkan disini, dari cara berternak hingga pemberian makan dilakukan secara modern dan juga menggunakan bahan-bahan makanan yang mudah didapatkan seperti pencampuran makanan sisa serta sayur-sayuran,” ujarnya.
Sementara itu, Marten selaku pemilik peternakan Babi menyampaikan apresiasinya kepada Binmas Noken yang mau menambah wawasan dalam Pengembangan Peternakan Babi.
“Saya sangat mensuport apa yang dilakukan Binmas Noken ini, Sebelum mereka terjun ke maasyarakat, terlebih dulu mereka belajar bersama kami disini untuk mengetahui cara-cara yang benar dalam berternak babi,” tuturnya.(hsb)
