BERITA UTAMAMIMIKA

Wakil Bupati John Rettob Resmi Lepas Ekspor Perdana 320 Kg Karaka Mimika Menuju Sanghai Cina

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
5
×

Wakil Bupati John Rettob Resmi Lepas Ekspor Perdana 320 Kg Karaka Mimika Menuju Sanghai Cina

Share this article
IMG 20220613 WA0008
Wabup Mimika John Rettob melepas ekspor perdana karaka dari gudang kargo Bandara Mozes Kilangin Timika.

Timika, fajarpapua.com – Dalam rangka memberdayakan produk lokal Mimika agar semakin dikenal dunia, Wakil Bupati Johannes Rettob, Senin (13/6) melepas ekspor perdana karaka (kepiting) Mimika menuju Provinsi Sanghai Cina.

Ekspor perdana dilakukan setelah eksportir Putri Desi mengantongi Surat Keterangan Asal (SKA) yang dikeluarkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mimika.

Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya
Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya

Peresmian ekspor perdana dilakukan di Gudang Cargo Bandara Mozes Kilangin Timika, yang dihadiri Kepala Disperindag, UPBU, pihak Garuda Indonesia, serta Hartati (Putri Desi).

“Kita bangga kita bisa lakukan kegiatan ekspor perdana ke Sanghai.
Kita sudah kirim ke Malayasia dan Singapura, kali ini ke Sanghai, luar biasa. Dengan meningkatkan permintaan luar diharapkan membantu meningkatkan ekonomi masyarakat lokal, terutama nelayan pesisir Mimika,” ungkap Wabup JR dalam sambutannya.

Menurut dia, saat pandemi covid-19 ekspor karaka keluar negeri agak menurun karena volume penerbangan turun.

“Sekarang terbuka kembali. Hari ini jam setengah 12 siang berangkat dengan garuda, tiba besok jam 7 pagi di Sanghai Cina,” tukasnya.

Dia berharap jika Putri Desi pada pengiriman perdana hanya 10 box atau 320 kilogram, pengiriman berikutnya bisa meningkat.

“Karena pesawat Garuda 1 minggu sekali ke Sanghai jadi ini seminggu sekali dikirim. Mudah-mudahan Garuda bisa tingkatkan frekuensi. Terima kasih untuk Bea Cukai yang sudah membantu pengusaha supaya ini berjalan. Kami harap Bea Cukai tetap bantu kita dalam ekspor dan import. Hari ini kepiting, mungkin besok perikanan, perkebunan, dan lain-lain,” paparnya.(isa)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *