BERITA UTAMAMIMIKA

Masuki Bulan Ramadhan dan Perayaan Dua Hari Besar Keagamaan, Bulog Timika Pastikan Stok Beras Aman

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
8
×

Masuki Bulan Ramadhan dan Perayaan Dua Hari Besar Keagamaan, Bulog Timika Pastikan Stok Beras Aman

Share this article
IMG 20230316 WA0045
Tim Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mimika saat meninjau Gudang Bulog Timika.Foto: Febri

Timika, fajarpapua.com – Memasuki Bulan Ramadhan, Perayaan Paska dan Hari Raya Idul Fitri, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mimika pada Kamis (16/3) kemarin meninjau Kantor Badan Urusan Logistik (Bulog) serta distributor bahan pokok yang ada di Timika.

Peninjauan tersebut dimaksudkan untuk memastikan persediaan bahan pokok guna mengantisipasi lonjakan harga terutama menjelang perayaan hari besar keagamaan.

ads

“Menjelang datangnya Bulan Suci Ramadhan, Hari Raya Paskah dan Idul Fitri, kami pastikan stok pada gudang Bulog dan Distributor tetap ada,” ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mimika, Yulius Koga kepada wartawan.

Kata Yulius, setelah melihat langsung persediaan beras serta bahan pokok lain di Gudang Bulog Timika dipastikan aman dan mencukupi kebutuhan warga.

Bahkan ada sebagian stok beras yang saat ini masih dalam proses pengiriman dari Pulau Jawa dan Sulawesi.

“Persediaan stok sebagian dalam proses pengiriman dari Jawa dan Makassar untuk puncak hari raya,” katanya.

“Dari hasil pemantauan di lapangan hingga saat ini belum ditemukan harga yang mengalami kenaikan signifikan,” lanjutnya.

Sementara, Kepala Bulog Timika Riyadi Muslim mengatakan bahwa stok yang ada di Gudang Bulog sendiri diantaranya sebanyak 919 ton beras terdiri dari PSO 879 ton sedangkan untuk beras komersil sendiri sebanyak 40 ton.

“Dan kami juga ada lakukan pengiriman sebanyak 500 ton. Jadi kesiapan stok kami menyambut dua hari besar aman,” jelasnya.

Sementara untuk harga jual ke masyarakat masih dengan harga normal dan tidak melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp 10 ribu per kilogram.

“Bulog juga bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Disperindag untuk menekan kenaikan harga bahan pokok pada saat pasar murah nanti,” ucapnya. (feb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *