BERITA UTAMAJayapura

PT Freeport Indonesia Dukung Program Penanaman 66.666 Bibit Bambu di Cagar Alam Cycloop, Jaga Sumber Air Danau Sentani

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
11
×

PT Freeport Indonesia Dukung Program Penanaman 66.666 Bibit Bambu di Cagar Alam Cycloop, Jaga Sumber Air Danau Sentani

Share this article
e3ffd4a0 5cce 4c2d b391 cc247c7e69f0
Program penanaman bambu di Cagar Alam Cycloop

Jayapura, fajarpapua.com – Pemerintah Provinsi Papua bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI yang didukung PT Freeport Indonesia dalam waktu dekat akan melakukan penanaman 66.666 bibit bambu di kawasan penyangga batas Cagar Alam Pegunungan Cycloop.

Penanaman rencananya melibatkan elemen masyarakat dan rekruitmen Satgas Cagar Alam Pegunungan Cycloop, dari elemen masyarakat adat setempat, di sepanjang 60 km dari Pasir 6 Kota Jayapura, sampai dengan Kampung Maribu, Kabupaten Jayapura.

ads

“Mohon dukungan doa dari seluruh elemen masyakayat yang ada di Kota dan Kabupaten Jayapura. Supaya nanti kegiatan yang tujuannya untuk melindungi keanekaragaman hayati ini, lalu menjaga fungsi Cagar Alam Pegunungan Cycloop, bisa terlaksana dengan baik.”

“Penanaman bibit bambu ini juga bertujuan untuk mencegah banjir, sebab keberadaan Cycloop sebagai penyuplai air bagi Danau Sentani maupun penyedia air bersih bagi masyarakat,” terang Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Papua, Jeri A. Yudianto, Kamis (27/7/2023).

Masih dikatakan Jeri, kegiatan penanaman bibit bambu tersebut masih satu rangkaian dengan agenda Pemprov Papua dalam rangka memperingati HUT ke-78 Kemerdekaan RI tahun 2023 di Bumi Cenderawasih.

Dimana agenda rutin lainnya seperti pesta rakyat, kunjungan atau ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP), beberapa jenis perlombaan, serta kegiatan sosial terkait lainnya maupun anjangsana.
Oleh karena itu, Jeri mengimbau seluruh masyarakat Bumi Cenderawasih agar ikut menyemarakan peringatan HUT RI di Papua, sebagai bagian dan upaya menghargai perjuangan para pahlawan yang telah mendahului di medan perang.

“Tentunya kita tidak dengan ikut berperang di jaman modern ini. Tetapi salah satunya ikut menjaga lingkungan sekitar kita dalam arti luas, kaitannya dengan rencana kita melakukan penanaman bibit bambu untuk penyelamatan Cagar Alam Cycloop,” tandasnya.(hsb).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *