BERITA UTAMAMIMIKA

Ada 18.000 UMKM di Mimika, BPS Gelar Ngopi Bareng Wujudkan Satu Data Tunggal

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
33
×

Ada 18.000 UMKM di Mimika, BPS Gelar Ngopi Bareng Wujudkan Satu Data Tunggal

Share this article
IMG 20231004 WA0056
Suasana ngopi bareng dalam rangka mewujudkan satu data Tunggal UMKM yang diselenggarakan BPS Mimika di Restoran Hotel Horison Ultima, Rabu (4/10).

ads

Timika, fajarpapua.com – Dalam rangka mewujudkan satu data tunggal untuk pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Mimika menggelar ngopi bareng (Ngobar) bersama seluruh stakeholder dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Restoran Hotel Horison Ultima, Rabu (4/10).,

Penanggung Jawab Program pendataan UMKM Provinsi Papua, Akhmad Fauzi saat ditemui usai ngopi bareng mengatakan, tujuan ngobar ini untuk menyebarluaskan informasi kepada seluruh stakeholder yang ada di Mimika bahwasanya BPS sedang melakukan pendataan UMKM.

Pihaknya melakukan pendataan di tiga kota di Papua, dan khusus Mimika BPS mengerahkan 188 petugas yang tercatat sebagai petugas yang paling banyak.

“Sehingga kita adakan Ngobar di Mimika. Tujuan ngobar ini juga untuk mempermudah petugas mengambil data dilapangan,” katanya.

Menurut dia, dalam laporan data yang didapatkan BPS, ada 18.000 UMKM yang ada di Mimika dan paling banyak di Papua. Sehingga ngobar ini perlu dilaksanakan untuk mendiskusikan kepada semua stakeholder bagaimana pentingnya data UMKM.

“Memang pendataan hampir selesai, namun diskusi perlu kita lakukan, karena belum semua Dinas mengetahui tentang pendataan UMKM ini, diskusi ini juga untuk mewujudkan satu data tunggal UMKM,” tuturnya.

Akhmat menjelaskan data yang diambil real dilapangan akan menjadi patokan pemerintah untuk mengambil kebijakan.

“Kami berharap masyarakat bisa memberikan data yang real sehingga saat pemerintah membuat kebijakan, betul-betul bisa menyentuh kepada masyarakat,” jelasnya.

Kemudian Kepala BPS Kabupaten Mimika Ouceu Satyadipura menambahka pihaknya mengundang seluruh stakholder di Mimika termasuk pihak Bank, Panguyuban, OPD-OPD, dan juga Insan Pers.

“Kita undang semua stakeholder sehingga informasi pendataan UMKM ini bisa menyebarluas. Untuk petugas di kota sudah 80% melakukan pendataan, pesisir juga sudah berjalan, kita masih menunggu transportasi untuk wilayah pegunungan,” tuturnya.(ron)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *