BERITA UTAMAJayapura

Banyak Warga Jayapura yang Sudah Meninggal Namun “Masih Hidup”

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
205
×

Banyak Warga Jayapura yang Sudah Meninggal Namun “Masih Hidup”

Share this article
IMG 20240416 WA0021
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Jayapura, Herald Berhitu,

Jayapura, fajarpapua.com – Kesadaran masyarakat Kabupaten Jayapura dalam melapor kematian atau mengurus akta kematian dinilai masih rendah.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Jayapura, Herald Berhitu, Selasa (16/4/2024) menyampaikan mengurus akta kematian sangat penting.

ads

Berhitu mengatakan, jika ada masyarakat yang meninggal namun tidak dilaporkan ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Jayapura maka tercatat masih hidup atau datanya masih ada dalam data base kependudukan.

“Banyak warga yang sudah meninggal masih tercatat hidup disebabkan masyarakat tidak mau melapor atau mengurus akta kematian ketika ada keluarga mereka yang meninggal. Ini menimbulkan tumpang tindih data antar yang sudah meninggal dan masih hidup lantaran dalam kartu keluarga belum terhapus karena tidak ada pengurusan akta kematian,” ungkap Berhitu.

Ia menjelaskan, masyarakat mengurus akta kematian atau melaporkannya ketika ada terjadi perselisihan masalah warisan keluarga maupun masalah pembagian harta dan lainnya. Untuk itu, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Jayapura berharap kepada masyarakat di Distrik dan Kampung apabila ada penduduk yang meninggal agar dilaporkan sehingga bisa diterbitkan surat kematian.

“Kita minta kepada penduduk di kabupaten ini, jika ada yang meninggal agar dilaporkan ke RT, RW, Kepala Kampung, dan Distrik. Kalau tidak dilaporkan ya tetap masih terdaftar hidup, jadi harus ada yang melapor jika terjadi kematian,” katanya.

Berhitu meminta agar masing-masing kampung proaktif melaporkan penduduknya yang sudah meninggal, karena selama ini tidak efektif dilakukan.

“Warga datang urus ketika ada masalah atau kesulitan dengan harta, masalah tanah itu mereka baru datang urus,” ujar Berhitu.(hsb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *