Timika, fajarpapua.com – Progres pembangunan Vihara Bodhi Mandala Timika saat ini telah mencapai hampir 65 persen.
Meski demikian Umat Buddha di Kabupaten Mimika berharap pembangunan tempat ibadah tersebut dapat diselesaikan pada Tahun 2024 ini.
Hal ini diungkapkan Romo Upasaka Pandita Kantadamo Kartiady kepada wartawan usai memimpin ibadah puja Bhakti Perayaan Hari Raya Waisak 2568/2024, Kamis (23/5).
Menurutnya berdasar estimasi yang dilakukan pihaknya, pembangunan Vihara Bodhi Mandala menghabiskan dana sekitar Rp 9 miliar.
Artinya angka ini naik sekitar Rp 2 miliar dari estimasi perhitungan biaya pembangunan yang dilakukan sebelumnya sebesar Rp 7 miliar.
“Sebelumnya kami hitung biaya pembangunan mencapai 7 miliar rupiah, namun setelah dilakukan perhitungan lebih detail penyelesaian bisa mencapai 9 miliar rupiah,” ujarnya.
Pada perayaan Hari Raya Waisak 2568/2024 ini, dirinya dan Umat Budha di Kabupaten Mimika berharap pembangunan Vihara Bodhi Mandala ini bisa diselesaikan tahun ini.
“Kami berharap pembangunan ini bisa diselesaikan dalam tahun ini, sehingga Umat Budha bisa melakukan ibadah dan merayakan Hari Raya Waisak tahun depan di Vihara Bodhi Mandala,” harapnya.
Ia menerangkan Vihara Bodhi Mandala yang dibangun sejak Tahun 2022 lalu nantinya bisa menampung lebih dari 200 Umat Budha.
“Saat ini Umat Budha di Mimika mencapai dua ratusan orang, sehingga kalau menggunakan gedung yang lama untuk beribadah kapasitasnya sudah tidak mencukupi,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu dirinya berharap, Pemda Kabupaten Mimika bisa kembali memberikan bantuan untuk menyelesaikan pembangunan Vihara Bodhi Mandala.
“Harapan kami untuk pemerintah dan pihak-pihak terkait, sekiranya bisa membantu kami dalam melanjutkan pembangunan ini,” tutupnya. (moa)