BERITA UTAMAMIMIKA

Distrik Wania Gelar Sosialisasi Penataan Tapal Batas Wilayah Kampung dan Kelurahan

139
×

Distrik Wania Gelar Sosialisasi Penataan Tapal Batas Wilayah Kampung dan Kelurahan

Share this article
e6fab549 5b9b 4c35 827a 6e3e3adaf3c3
Suasana sosialisasi batas wilayah yang diikuti kepala kampung dan kelurahan se-Distrik Wania.

Timika, fajarpapua.com – Pemerintahan Distrik Wania, Kabupaten Mimika menggelar sosialisasi bersama dengan empat kepala kampung dan tiga kelurahan yang ada di wilayahnya.

Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Horison Ultima Timika, Kamis (18/7) dibuka oleh Staff Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Yakobus Karet mewakili Bupati Kabupaten Mimika.

iklan
iklan

Dalam kesempatan itu Yakobus Karet menyampaikan, kegiatan tersebut digelar dalam rangka penataan, pemanfaatan, dan pendayagunaan ruang desa serta penetapan dan penegasan batas desa.

“Ini merupakan pembatas wilayah administrasi pemerintah antar desa, yang merupakan rangkaian titik koordinat untuk melakukan pembatasan sehingga kita mengetahui batas dan ketika dilakukan pemetaan tidak ada kendala,” ujarnya.

Lanjutnya, pemetaan ini dilakukuan juga bertujuan untuk menciptakan penertiban admistrasi untuk pemerintah desa sendiri.

“Kita ingin melakukan penertiban admistrasi dan memberikan kejelasan serta kepastian hukum terhadap pendayagunaan ruang desa serta penetapan batas desa,” jelasnya.

Sementara sebelumnya Kepala Distrik Wania, Mathius Sedan menyampaikan, pihaknya perlu melakukan sosialisasi agar admistrasi dan tapal batas antar wilayah kampung serta kelurahan di wilayahnnya jelas.

“Selama ini banyak klaim wilayah yang terjadi antar kampung dan kelurahan, dengan kegiatan ini nantinya ada pemetaan sehingga timbul kesepakatan yang dituangkan dakam berita acara terkait batas wilayah supaya tidak terjadi masalah dikemudian hari,” ujarnya.

“Kalau sudah sepakat dan sudah tanda tangan berita acara nantinya sudah ada acuan terkait batas wilayah sehingga setiap kampung tidak saling mengkalim. Jadi kesepakatan ini dilakukan oleh seluruh kepala kampung, lurah dan tokoh masyarakat yang ada di wilayah Distrik Wania,” tambahnya.

Sedangkan Tim Ahli Konsultan, Wardan Selalu menyampaikan dalam sosialisasi ini pihaknya ingin menegaskan titik-titik koordinat batas wilayah antar kampung maupun kelurahan yang telah di survei selama satu minggu.

“Jadi ini pemaparan hasil survei kita, sehingga dapat dilihat apa ada pergeseran atau tidak dan sejauh ini tidak ada kendala yang dihadapi dan kita melibatkan stokeholder yang memahami batas wilayah yang berjumlah puluhan titik koordinat sehingga semua dapat berjalan dengan baik,” terangnya. (moa)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *