BERITA UTAMAPAPUA

Istri Sekda dan Dua Adiknya, Diduga Keroyok ASN Dinas Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Asmat

327
×

Istri Sekda dan Dua Adiknya, Diduga Keroyok ASN Dinas Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Asmat

Share this article
425b7354 5725 4e64 936c 6336b9dd31f8
ilustrasi

Agats, fajarpapua.com- Istri Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Asmat , Ny. OT dan dua adiknya diduga melakukan pengeroyokan terhadap seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di Dinas Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Asmat.

Korban berinisial MD, menjadi korban pengeroyokan di kantor dinas tempat korban bekerja pada Jumat (14/3) sekitar pukul 09.00 WIT.

Menurut korban, kejadian bermula saat salah satu tenaga honorer yang diketahui sebagai adik Ny. OT mendatangi dirinya.

Pegawai honorer tersebut dengan nada marah mempertanyakan pemotongan gaji yang diakibatkan oleh jumlah absensinya.

Korban kemudian menjelaskan, yang bersangkutan memang tidak masuk kerja selama tujuh hari, sehingga honornya dipotong tujuh hari.

“Tapi dia tiba-tiba marah dan membentak saya,” ujar MD dalam keterangannya.

Situasi semakin memanas saat Ny. OT yang juga istri Sekda Kabupaten Asmat tiba-tiba ikut ribut dan memegang leher korban.

Tidak hanya itu, Ny. OT yang diketahui sebagai Anggota DPRK Asmat mendorong korban ke dinding dan memukulinya.

Tindakan Ny. OT ini kemudian diikuti oleh adiknya dan menarik bajunya dengan paksa.

Korban MD tidak dapat melawan dan sempat terdorong mundur akibat serangan tersebut.

Beruntung rekan-rekan kerja korban berhasil melindunginya dengan menariknya ke dalam ruangan untuk menghindari penganiayaan lebih lanjut.

Meski demikian, para pelaku terus menggedor pintu ruangan tempat korban diselamatkan dan mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas sebelum akhirnya meninggalkan tempat kejadian.

Usai mengalami tindak kekerasan ini, MD dibawa ke IGD RS Perpetuah dan melaporkan kejadian tersebut ke Polres Asmat.

Laporan ini telah diterima oleh pihak kepolisian dengan Nomor: Dumas / 31 / III / 2025 / SPKT / Papua / Res Asmat, dengan perihal Pengeroyokan. (red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *