Merauke, fajarpapua.com- Antonius Kaize, SH, resmi terpilih sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Papua Selatan periode 2025–2029.
Pemilihan yang berlangsung di Swiss-Belhotel Merauke pada Sabtu (10/5) ini diwarnai dinamika, termasuk pengunduran diri Paskalis Imadawa yang sempat menjadi calon kuat.
Antonius Kaize berhasil meraih dukungan mayoritas dengan 33 suara setelah Paskalis Imadawa menyatakan mundur di tengah proses pemilihan.
Sebelumnya, terdapat empat calon yang bersaing, namun pengunduran diri Paskalis menyisakan Antonius bersama Dr. Yulianus Paizon Aituru, SH, M.Sc., dan Roberthus Maximus Sumaghai, SH.
Visi Antonius Kaize
Dalam pidato kemenangannya, Antonius mengucapkan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan dan berkomitmen untuk membangun kepengurusan KONI yang solid.
Ia mengajak seluruh cabang olahraga (cabor) untuk segera mengusulkan nama-nama calon pengurus agar struktur kepengurusan dapat segera terbentuk.
“Saya berterima kasih kepada seluruh cabor yang telah memberikan kepercayaan ini. Kini saatnya kita bersatu untuk meningkatkan prestasi olahraga Papua Selatan,” ujar Antonius.
Antonius juga menekankan pentingnya sinergi antara KONI dan cabor-cabor dalam merancang program kerja yang progresif. Ia menargetkan agar Papua Selatan dapat lebih berprestasi di tingkat nasional, bahkan internasional.
Pengunduran Diri Paskalis
Mundurnya Paskalis Imadawa sempat menimbulkan spekulasi adanya dinamika politik dalam pemilihan ini.
Namun, Antonius memilih untuk fokus pada agenda kerja yang akan dijalankan selama masa kepemimpinannya.
“Saya menghormati keputusan Bapak Paskalis. Kini saatnya kita melangkah maju bersama,” kata Antonius.
Dengan terpilihnya Antonius Kaize sebagai Ketua KONI Papua Selatan, diharapkan prestasi olahraga di provinsi ini dapat semakin meningkat dan membawa nama Papua Selatan ke panggung nasional dan internasional. (red)
