Timika, fajarpapua.com – Setelah hampir sepekan antrean panjang kendaraan di sejumlah SPBU membuat warga Mimika resah, kondisi kini mulai berangsur normal.
Pantauan fajarpapua.com pada Kamis (9/10) siang menunjukkan antrean di SPBU Jalan Hasanudin dan SPBU Jalan Yos Sudarso sudah tidak lagi memanjang seperti sebelumnya.
Kendaraan tampak bergiliran dengan tertib, dan proses pengisian berlangsung lancar.
Sejumlah warga mengaku lega karena kini tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkan bahan bakar. “Sekarang antreannya sudah normal, tidak seperti kemarin yang bisa sampai satu jam,” ujar Andi, salah satu pengendara roda dua di SPBU Hasanudin.
Kondisi ini tak lepas dari langkah cepat Pemerintah Daerah Kabupaten Mimika yang berkoordinasi dengan Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku untuk memastikan ketersediaan dan kelancaran distribusi BBM di wilayah tersebut.
Melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Pemda Mimika turut melakukan pemantauan langsung di lapangan dan mengatur sistem antrean di sejumlah SPBU guna menghindari penumpukan kendaraan.
Sementara itu, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Ispiani Abbas, memastikan stok BBM di Mimika sudah membaik. Kapal pengangkut Pertalite dan Pertamax telah tiba di Terminal BBM Timika, dan pasokan ke SPBU kini ditambah sebesar 180 kiloliter (KL) per hari atau sekitar 30 persen lebih banyak dari kondisi normal.
“Kondisi stok berangsur membaik. Kami mengimbau masyarakat tidak membeli BBM secara berlebihan. Dalam beberapa hari ke depan kami akan terus menjaga suplai agar distribusi tetap lancar,” kata Ispiani.
Dengan tambahan pasokan dari Pertamina dan dukungan penuh dari Pemda Mimika, antrean kendaraan di SPBU kini semakin terurai. Situasi diharapkan segera pulih sepenuhnya agar kebutuhan masyarakat terhadap bahan bakar dapat terpenuhi secara stabil dan merata. (mas)
