BERITA UTAMAMIMIKA

Warga Kampung Lama dan Baru di Kepi Terlibat Bentrok, 4 Warga Luka-luka

pngtree vector tick icon png image 1025736
5
×

Warga Kampung Lama dan Baru di Kepi Terlibat Bentrok, 4 Warga Luka-luka

Share this article

Timika, fajarpapua.com
Sekelompok warga dari Kampung Lama dan Baru Kabupaten Mappi, Sabtu (10/10) sekitar pukul 06.45 Wit terlibat bentrok di Kompleks Tugu Pelabuhan Misi Kepi. Atas kejadian tersebut 4 orang mengalami luka-luka.

ads

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Drs Ahmad Mustofa Kamal SH kepada Fajar Papua, Sabtu malam mengemukakan, kejadian berawal sekitar pukul 06.00 Wit di Pelabuhan Misi Kepi, terjadi kegiatan bongkar muat Kapal Motor Putra Tunggal 02, Modestus Erkuaimu alias Desi beradu mulut dengan Kristoforus Marpemu yang saling berebutan untuk mengangkat sepeda motor dari Kapal Motor Putra Tunggal 02.

Saat itu Kristoforus Marpemu mengatakan “kita anak-anak kampung yang mau angkat motor”, kemudian Kristoforus bersama teman-temannya langsung menodong parang dan kampak ke arah Modestus Erkuaimu. Melihat itu, Modestus lari mengamankan diri ke rumah di Kompleks Tugu untuk bersembunyi.

Kristoforus bersama rekannya terus mencari keberadaan korban yang berujung pengerusakan rumah.

Mendengar suara keributan itu, Jefri Maksimus Pakaimu yang merupakan ipar dari Modestus keluar rumah sambil menyisipkan parang di pinggangnya dengan mengatakan “kalau cari orang cukup orangnya saja, jangan merusak rumah”.

Selanjutnya Kristoforus bersama rekannya langsung mengeroyok Jefri. Tidak terima, Jefri membacok Kristoforus hingga mengenai bagian kepala. Setelahnya, Jefri langsung melarikan diri ke rawa- rawa.

Pukul 07.45 Wit Kristoforus dilarikan ke Puskesmas Kepi guna mendapatkan perawatan medis.

Mendengar laporan itu, pukul 07.25 Wit, personil Polres Mappi yang dipimpin Kabag Ops AKP Gunawan tiba di TKP melakukan pengejaran dan mengamankan pelaku.

Pukul 07.40 Wit, massa dari kelompok Kristoforus berhasil menangkap dan menganiaya Jefri secara brutal menggunakan alat tajam berupa parang, kampak dan busur panah.

Keluarga Jefri yang melihat kejadian tersebut terlibat perkelahian dengan para pelaku yang berlangsung selama kurang lebih 10 menit.

Dua korban terluka masing -masing an Modestus dan Oscar Igimu serta pagar rumah warga setempat rusak. Total korban yang rusak empat orang.

Kombes Musthofa mengatakan pasca kejadian situasi aman dan kondusif, personil gabungan TNI- Polri masih melakukan patroli mencegah terjadinya aksi-aksi yang dapat mengganggu Kamtibmas di Kabupaten Mappi.

Untuk para korban saat ini telah mendapat perawatan medis di Puskesmas Kepi dan di RSUD Mappi.(boy)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *