Untuk itu lanjutnya, setiap ASN harus memiliki karakteristik yang adaptif, berintegritas, bersih dan berwibawa serta bebas KKN
“Setiap pegawai negeri sipil harus memahami dan mengerti serta dapat melaksanakan dan tugas tanggung jawab serta kewajiban sebagai ASN” katanya
Terkait isu dan opini yang bernada miring yang berkembang di masyarakat terhadap kinerja pegawai negeri sipil, Sasarari menegaskan, seluruh PNS harus menepis dengan kinerja.
“Isu tersebut harus kita jawab dan kita respon, dengan mewujudkan aparatur pemerintah yang bermoral, berperilaku baik, jujur dan bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas serta memiliki sikap untuk dapat melaksanakan tugas pemerintahan dan pembangunan,” paparnya.
Ditegaskan, untuk menghadapi paradigma baru pemerintahan dalam era reformasi, perlu adanya upaya dalam menyiasati tuntutan perubahan struktur maupun kultur didalam tubuh PNS.
Untuk itu pemerintah daerah selalu berupaya meningkatkan kinerja dan profesionalisme dalam pengembangan sumber daya aparatur melalui pendidikan dan pelatihan.
“Saya berharap kepada narasumber dan widyaiswara dapat menularkan ilmu serta memberikan bimbingan secara maksimal kepada peserta pelatihan dasar,” ujarnya.
Kepada peserta pelatihan dasar Sasarari meminta agar bersungguh-sungguh dalam mengikuti seluruh proses kegiatan dengan baik. (feb)