TRAVEL

Keindahan Telaga Biru Jayawijaya Manjakan Mata

cropped cnthijau.png
13
×

Keindahan Telaga Biru Jayawijaya Manjakan Mata

Share this article
Telaga Biru Jayawijaya
Telaga Biru Jayawijaya

Papua memang terkenal dengan wisata berupa keindahan alamnya. Salah satunya adalah telaga biru Jayawijaya. Tempat wisata ini masih cukup jarang dikunjungi oleh wisatawan. Hal ini juga karena banyak wisatawan yang memilih berkunjung ke Festival Budaya Lembah Baliem. Padahal tempat ini tidak kalah indah dan menarik.

Telaga Biru Jayawijaya Yang Perlu Dilestarikan

Telaga Biru ini merupakan tempat yang masih sangat asri dan alami. Hal tersebut juga karena jarang turis yang mengunjunginya. Letaknya sendiri ada di Distrik Maima, Kabupaten Jayawijaya. Lokasinya memang jauh dari keramaian sehingga tidak banyak orang yang tahu juga.

Jaraknya yang cukup jauh dari kota Wamena yaitu sekitar 12 km membuat kelestariannya masih sangat terjaga. Telaga ini juga dijaga oleh suku setempat yaitu suku Dani. Telaga ini memiliki cerita yang cukup unik dan masih dipercayai oleh masyarakat setempat.

Mitos tersebut adalah manusia yang merupakan nenek moyang dari suku Dani. Nenek moyang tersebut keluar dari dalam telaga dengan wujud manusia yang tidak memiliki telinga. Manusia tersebut memiliki penampilan yang juga berbeda dengan manusia pada umumnya.

Kulitnya terang, bersih dan berhiaskan manik-manik pada seluruh tubuh. Selain itu juga paham tentang aturan hidup sosial dan cara untuk bercocok tanam. Sayangnya karena merasa terancam, para suku Dani membunuhnya.

Anehnya justru tubuh manusia tersebut mengeluarkan berbagai macam bahan makanan. Misalnya sayuran, babi, pohon pisang, keladi, umbi jalar dan lain sebagainya. Oleh karena itu, sampai saat ini kawasan tersebut sangat dijaga. Bahkan suku Dani membuat telaga biru tersebut sebagai penghormatan untuk nenek moyangnya.

Namun karena nilai sejarahnya tersebut, justru perlu dikelola dengan baik. Selain itu, menggali potensi kerajinan dan kuliner setempat bisa menjadi hal yang bagus. Tujuannya untuk menarik para turis agar mau berkunjung. Bahkan Dinas Pariwisata hendaknya juga membantu untuk mempromosikan telaga Biru.

Penambahan dan perbaikan fasilitas pendukung dan penataan lokasi yang lebih mudah dijangkau turis bisa menjadi langkah pertama. Dengan begitu telaga Biru bisa membantu mendatangkan prospek perkembangan ekonomi masyarakat setempat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *