BERITA UTAMAGEBYAR PON PAPUA

Pengumpulan Nilai Cabor Terjun Payung Baru Dimulai di Babak 8

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
11
×

Pengumpulan Nilai Cabor Terjun Payung Baru Dimulai di Babak 8

Share this article
Salah satu atlet terjun payung dari Aceh untuk nomor ketepatan mendarat beregu saat akan mendarat di Venue Terjun Payung, Halaman Sentra Pemerintahan SP3, Rabu (6/10/2021). (Foto: Aloisius Nasma/Humas PPM)
Salah satu atlet terjun payung dari Aceh untuk nomor ketepatan mendarat beregu saat akan mendarat di Venue Terjun Payung, Halaman Sentra Pemerintahan SP3, Rabu (6/10/2021). (Foto: Aloisius Nasma/Humas PPM)

Timika, fajarpapua.com – Tata cara pengumpulan nilai pada Cabang Olahraga (Cabor) Terjun Payung memiliki perbedaan dibandingkan cabor lain yang dipertandingkan pada PON XX Papua 2021.

Dimana pada Cabor Terjun Payung, pengumpulan nilai baru akan dimulai pada babak kedelapan.

ads


“Sekarang baru babak ketiga dan untuk pengumpulan (nilai) biasanya di babak kedelapan. Jadi di babak kedelapan nanti itu kita tahu (nilai) tim ketepatan mendarat beregu putra putri. Babak kedelapan itu juga kita belum bisa pastikan kapan, karena semua tergantung cuaca,” kata Gueryanto salah satu wasit/juri Cabor Terjun Payung PON XX di venue lapangan Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika, Rabu (6/10/2021).


Gueryanto menjelaskan, di babak kedelapan, ketika telah selesai pengumpulan nilai ketepatan mendarat beregu, selanjutnya dilakukan pengumpulan nilai ketepatan mendarat perorangan putra dan putri. Kemudian penentuan ranking akan dilakukan pada babak kesepuluh.

Sementara hingga Rabu, 6 Oktober 2021, Cabor Terjun Payung PON XX Papua yang dilaksanakan Klaster Mimika, baru sampai di babak ketiga.


Hingga babak ketiga ini kata Gueryanto, masih ada nomor ketepatan mendarat beregu yang belum selesai dinilai. Sebab masih ada atlet yang mengajukan rejump atau permohonan terjun ulang dengan alasan hasil penjurian tidak sesuai dengan rekamannya.


“Hari ini babak ketiga. Yang terjun satu babak untuk ketepatan mendarat beregu putra putri. Satu babak formasi skydiver untuk kerjasama udara. Satu babak atraksi atau formasi dan satu babak akurasi. Untuk babak akurasi masih ‘menggantung’, karena masih ada satu atlet ketepatan mendarat beregu yang harus rejump dan penilaiannya belum selesai,” tuturnya.


Gueryanto menegaskan, wasit untuk pertandingan terjun payung PON XX 2021 jumlahnya sebanyak 26 orang. Semuanya telah lolos sertifikasi Federasi Aero Sport Indonesia (FASI).


“Saya sudah mendapat sertifikat Judge dan lulus kursus perwasitan sebanyak 4 kali dari Amerika, Australia dan Inggris. Demikian juga wasit lainnya, telah mempunyai sertifikat,” ujarnya. (HumasPPM/Aloisius N – Elsina Mnsen/Maftukin)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *