Timika, fajarpapua.com – Penonton acara penutupan PON XX atau Gebyar PON yang digelar pada Jumat (15/10/2021) di Lapangan Timika Indah, Kabupaten Mimika, Papua diwajibkan melakukan swab antigen untuk bisa masuk.
Ketua Protokol Kesehatan kegiatan Gebyar PON XX, Linus Dumatubun mengatakan, setiap penonton yang akan masuk ke dalam venue, wajib menunjukan sertifikat vaksinasi, untuk kemudian dilakukan tes usap antigen.
“Kita periksa suhu sama sertifikat vaksin, kalau memang dua itu lolos (punya sertifikat vaksin dan cek suhu) maka dia datang untuk antigen,” kata Linus saat ditemui wartawan di sela-sela pelaksanaan swab antigen, siang tadi.
Linus menambahkan, setelah antigen dan hasilnya dinyatakan negatif, maka penonton akan diberikan tanda stiker berwarna hijau di bajunya.
“Diberi tanda hijau di bajunya itu menyatakan bahwa dia boleh masuk ke dalam dan semua penonton wajib antigen begitu juga panitia di dalam,” ungkapnya.
Sejauh ini kata Linus, tim swab antigen telah melayani sekitar 80 penonton, dengan total jumlah antigen yang disiapkan sebanyak 200.
“Kapasitas antigen sementara kita siapkan 200 penonton saja tidak menutup kemungkinan (bertambah) nanti di dalam seperti apa, kita sesuaikan lagi dengan panitia pelaksana,” tuturnya.
Menurut Linus, protokol kesehatan ketat memang dilaksanakan agar tidak terjadi klaster baru.
“Yang masuk benar benar ketat tifak sembarang orang, jadi kalau mau nonton ini harus ikuti prosedur, soal stiker hijau itu nanti dalam dicek lagi, termasuk sertifikat vaksin, sehingga tidak semua yang masuk itu bebas bebas saja kedalam,” tutupnya. (HumasPPM/Aji-Saldi-Acik-Eci-Ian/Maftukin)