Timika, fajarpapua.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mimika menganggarkan dana Rp 1,9 miliar untuk perencanaan pembangunan Kantor Gubernur Provinsi Papua Tengah jika pemekaran benar-benar terealisasi.
Sekretaris PUPR, Inocentius Yoga Pribadi Selasa (29/3) kepada wartawan mengatakan anggaran tersebut akan digelontorkan hanya untuk sebatas pembuatan Survei Investigasi Desain (SID) dan Detail Engineering Design (DED).
“Ini akan kami siapkan dan serahkan SID dan DED nya. Anggaran untuk satu dokumen contoh kantor Gubernur itu Rp 1,9 miliar,” ujar Yoga.
Ia menambahkan, selain perencanaan bakal kantor gubernur, pada anggaran tahun 2022 melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) PUPR juga merencanakan pembuatan dokumen yang sama untuk pembangunan kantor Walikota, Kantor Bupati baru dan Kantor Dinas PUPR baru.
“Ya kalau untuk jumlah nilainya sama semua 1,9 M. Soal lokasi saya belum tahu. Tapi untuk kantor PUPR sendiri di sebelah kantor pemberdayaan masyarakat, untuk masalah lokasi itu tergantung kebijakan pimpinan,” lanjutnya.
SID atau Survei Investigasi Desain adalah proses survei yang dilakukan sebelum proses penyusunan desain bangunan. Sasaran survei teknis ini adalah mendapatkan data-data, informasi, kondisi, ataupun situasi awal lokasi pembangunan pekerjaan konstruksi yang sebenarnya.
Detail Engineering Design atau yang lebih akrab dikenal dengan sebutan DED merupakan produk dari konsultan perencana, yang umumnya berfungsi dalam membuat sebuah perencanaan gambar kerja detail bangunan, seperti kolam renang, jalan raya, gedung, bendungan, jembatan serta berbagai pekerjaan konstruksi lainnya.
Pada bidang konstruksi, DED bisa berupa gambar detail bangunan atau bestek yang terdiri dari gambar rencana teknis. Gambar rencana teknis tersebut terdiri atas arsitektur, struktur, mekanikal, elektrikal, serta tata lingkungan.
Rencana Anggaran Biaya (RAB) serta Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (RKS) juga dimasukkan ke dalam gambar rencana teknis tersebut. (feb)
