BERITA UTAMAMIMIKA

Seimbangkan Jembatan Selamat Datang Timika, PUPR Juga Anggarkan Jembatan Gantung Alama Rp 15,3 Miliar

cropped cnthijau.png
14
×

Seimbangkan Jembatan Selamat Datang Timika, PUPR Juga Anggarkan Jembatan Gantung Alama Rp 15,3 Miliar

Share this article
Jembatan Selamat Datang SP 2 Timika.
Jembatan Selamat Datang SP 2 Timika.

Timika, fajarpapua.com – Untuk menyeimbangkan ketinggian Jembatan Selamat Datang SP 2, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mimika menganggarkan dana sebesar Rp 15,3 miliar.

Pembongkaran dan pembangunan jembatan yang membentang di Jalan Cenderawasih Timika itu sendiri akan dilakukan tahun ini.

Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya
Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya

Selain itu, Pemda Kabupaten Mimika melalui Dinas PUPR juga akan membangun setidaknya 13 jembatan baik dalam kota maupun di pedalaman.

Menurut Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Mimika, Inocentius Yoga Pribadi saat ditemui fajarpapua.com, Rabu (20/4) di ruang kerjanya, pembangunan Jembatan Selamat Datang SP 2 sendiri menelan anggaran sebesar 15,3 miliar.

“Saat ini ketinggian badan jembatan di dua sisi akan disamakan atau diseimbangkan. Dikerjakan tahun ini juga,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu Yoga menjelaskan, untuk tahun 2022 ini ada 13 jembatan yang akan dibangun oleh Dinas PUPR Kabupaten Mimika.

Selain Jembatan Selamat Datang, pihaknya juga akan membangun Jembatan Gantung Alama, Jembatan Jita, Jembatan Agimuga dan Jembatan RT 08 Iwaka.

“Untuk anggaran pembangunan Jembatan Gantung di Alama, anggarannya kurang lebih sebesar 15, 3 miliar rupiah,” ujarnya.

Yoga juga menjelaskan, pembangunan jembatan juga akan dilaksanakan di wilayah dalam kota diantaranya pembangunan Jembatan Belakang Perumahan Pemda SP 2, Jembatan SP 2 Jalur 3 Ujung, Jembatan Akses masjid Babbussalam, Jembatan Lapangan Futsal Irigasi, Jembatan Cenderawasih GPI Jalan Suci, Jembatan Kilo 7, Jembatan Pisang dan Jembatan Penghubung Mile 32. (feb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *