Jayapura, fajarpapua.com – Sesosok mayat wanita ditemukan di bangunan pondasi rumah yang berada di Kampung Nendali Distrik Sentani Timur Kabupaten Jayapura, Minggu (22/5). Mayat wanita tersebut belum diketahui identitasnya.
“Mayat pertama kali ditemukan dua warga yang saat itu sedang berkendara dan berhenti untuk buang air kecil. Mayat dalam posisi terlentang hanya memakai baju switer, hingga saat ini belum diketahui identitasnya,” ujar Kasat Reskrim Muhammad Rizka melalui telepon selulernya, Jumat (27/5/2022).
Menurutnya, usai ditemukan, mayat dibawa ke RS Bhayangkara Jayapura untuk keperluan autopsi dan penyelidikan lebih lanjut.
Rizka mengatakan, dari hasil autopsi penyebab kematian wanita tersebut ditemukan tiga luka tusukan di bagian paha, muka memar dan di jari tangan ada luka sayatan.
“Penyebab kematian wanita itu diduga karena dibunuh. Hasil autopsinya sudah keluar, ditemukan ada luka tusukan benda tajam,” ujarnya.
Disebutkan, mayat yang ditemukan tersebut memiliki ciri-ciri khusus yakni pada tangan kiri dan kaki kiri menggunakan cat kuku warna merah dan pada tangan kanan dan kaki kanan menggunakan cat kuku warna ungu.
Menggunakan cincin berwarna emas pada jari telunjuk sebelah kanan dan menggunakan rambut sambung panjang dan ujungnya berwarna pirang kecoklatan.
Sebelumnya mayat wanita ditemuka oleh dua warga. Lalu warga tersebut melaporkan kepada Polsek Sentani Timur.
“Warga saat hendak buang air kecil melihat di bangunan pondasi rumah terlentang dengan muka yang sudah busuk sehingga sulit dikenalin wajah korban.(hsb)
