Timika, fajarpapua.com – Dinas Sosial Kabupaten Mimika diminta segera menertibkan seorang wanita yang diduga Orang Dengan Gangguan Hiwa (ODGJ) yang selama ini meresahkan warga Kota Timika.
Pasalnya, pelaku biasa melempari mobil yang dijumpai tanpa alasan yang jelas. Bahkan wanita yang sudah berusia lanjut itu tidak segan-segan membuka pakaian (maaf: telanjang) di depan warga.
Seperti yang terjadi Selasa (6/9) pagi. Mobil ambulance milik Kelompok Pemuda Kei (KPK) Kabupaten Mimika dilempari pelaku di Jalan Busiri. Akibatnya, mobil tersebut mengalami lecet.
Anggota KPK Mimika yang juga driver mobil, Ronny Leisubun kepada fajarpapua.com usai kejadian mengemukakan, peristiwa pelemparan terjadi usai dirinya pulang pelayanan duka di Jalan Samratulangi.
“Saya hendak pulang rumah ketemu orang gila ini. Ibu ini lempar semua orang yang lewat baik pengendara maupun pejalan kaki. Kejadian di Jalan Busiri sekitar jam 8.15. Setelah mobil dilempar saya menghindar dengan memarkir kendaraan saya agak jauh dari oang gila ini supaya mau ambil gambar tapi dia pergi,” ujarnya.
Ronny mempertanyakan apakah yang bersangkutan gila benaran atau disengaja. Sebab target yang dilempar barang-barang mahal dan manusia.
“Kalau dia dibiarkan dan tidak ada respon dari dinas terkait, saya yakin pasti ada korban berikutnya. Untungnya mobil saya hanya kena bodi, kalau kena kaca bagaimana?” tuturnya.
Yang disayangkan, lanjut Ronny, setelah dirinya memarahi wanita tersebut, pelaku malah membuka pakaian di depan orang banyak. Karena panik, warga berteriak, sedangkan pelaku menumpangi ojek lalu pergi.
“Tadi saya sempat marah tapi saya ingat dia perempuan jadi saya mau adu lempar dia, dia malah buka celananya. Orang pada menghindar semua,” ujarnya.
Menurut informasi dari warga disekitar Pasar Lama bahwa perempuan tersebut kerap membuat ulah secara tiba-tiba, baik kepada warga sekitar maupun pengguna jalan disaat melintas depan Pasar Lama, Jalan Bougenville, Jalan Bhayangkara, hingga Jalan Pendidikan.
Bahkan belum lama ini saat acara syukuran ASN Puncak di SP 3, pelaku melempari mobil milik salah satu ASN hingga kaca pecah.(ana)
