Jayapura, fajarpapua.com– Sejumlah situs sejarah yang terdapat di Kampung Nedali Netar akan diperkenalkan sebagai sport pariwisata pada pelaksanaan Serahsehan Kongres Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) VI yang akan berlangsung di Kampung Nendali.
Kepala Kampung Nendali, Wemfrid Wally , mengakui bahwa sejumlah spot-spot wisata, dan tugu-tugu situs sejarah yang terdapat di Kampung Nendali Netar, akan dipromosikan kepada para peserta serasehan (KMAN) VI yang akan berlangsung di Kampung Nendali 24- 30 Oktober 2022.
“Kami akan membersihkan dan menata tempat-tempat tersebut sebagai situs-situs untuk menarik minat wisatawan pada KMAN mendatang. Warga akan mengecat, dan akses untuk ke Marc Arthur kami sedang membangun jalan alternatif supaya tidak menggagu kompleks militer,“ ungkap Wemfrid Wally, Jumat (16/9).
Tugu atau situs-situs sejarah yang dimaksudkan yaitu, Tugu Tifa, Tugu Helkopter, Tugu Salib dan Tugu Marc arthur di Ifar Gunung Sentani. Semua ini akan menjadi objek wisatawan jelang KMAN VI di Kampung Nendali.
Pelaksanaan Kongres Masyarakat Adat Nusantara yang akan di berlangsung di Tanah Tabi, terutama Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura tidak hanya membahas dan memutuskan Hak-hak Masyarakat Adat di Nusantara , tetapi menjadi salah satu moment penting untuk mempromosikan potensi wisata yang berada kampung-kampung di Kabupaten Jayapura.(hsb)
