KPU Mimika Segera Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pemilu 2024 Melalui Aplikasi SIAKBA

Timika, fajarpapua.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mimika akan membuka pendaftaran untuk seluruh Panitia Pemilihan Kecamatan/Distrik (PPK/PPD) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk pelaksanaan Pemilihan Legislatif (Pileg), Pilkada dan Pilpres 2024.

Untuk kali ini, pendaftaran akan menggunakan pendaftaran berbasis online langsung melalui aplikasi Sistem Informasi Anggotan KPU dan Badan Adhoc (Siakba).

Ketua KPU Mimika, Indra Ebang Ola saat dikonfirmasi fajarpapua.com, Selasa (1/11) membenarkan rencana perekrutan PPK dan PPS.

Dikatakan untuk jadwal pendaftaran hingga kini pihaknya masih menunggu petunjuk tehnis maupun pelaksanaan dari KPU Pusat.

“Namun yang pasti sekarang ini pendaftaran PPK dan PPS sudah menggunakan online melalui Sistem Informasi Anggota Badan Adhoc atau SIAKBA itu,” katanya.

Indra juga menyampaikan, persyaratan untuk mendaftar menjadi PPK atau PPD serta PPS dan sama saja dengan persyaratan umum lainnya seperti ijazah terakhir dan domisili.

Saat ditanya apakah nantinya aplikasi ini akan ada di play store, Indra menjelaskan karena berbasis mobile memang harus ada interbase yang ada di aplikasi baik Android atau Ios.

Terkait dengan keterbatasan akses serta kondisi disejumlah distrik di Kabupaten Mimika yang tidak memiliki jaringan sehingga tidak memungkinkan pendaftaran melalui online, Indra mengatakan pihaknya sudah memaparkan hal itu kepada KPU Pusat.

“Namun hingga kini KPU Mimika belum menerima petunjuk terkait pendaftaran calon yang dilakukan secara offline. Sehingga untuk sementara nantinya pendaftaran tetap dilakukan melalui Aplikasi SIAKBA,” tuturnya.

Mengenai jumlah PPK atau PPD serta PPS yang akan direkrut, Indra menjelaskan untuk masing-masing distrik dan kelurahan atau kampung akan direkrut sebanyak 5 orang petugas.

“Karena jumlah distrik di Mimika sebanyak 18 maka untuk PPK atau PPD akan direkrut sebanyak 90 orang petugas. Sementara untuk PPS pastinya ratusan orang karena jumlah kampung dan kelurahan kan diatas 80, nantinya kita juga akan merekrut petugas di TPS yang pastinya jumlahnya ribuan,” tutupnya. (mas)