BERITA UTAMANASIONALPAPUA

Jazad Ikbal Ditemukan Terkubur di Kebun, Enam Korban Kerusuhan Dogiyai Sembunyi di Gereja

cropped cnthijau.png
6
×

Jazad Ikbal Ditemukan Terkubur di Kebun, Enam Korban Kerusuhan Dogiyai Sembunyi di Gereja

Share this article
Jazad Ikbal berhasil dievakuasi.
Jazad Ikbal berhasil dievakuasi.

Jayapura, fajarpapua.com – Enam orang korban kerusuhan dan pembakaran di Kabupaten Dogiyai berhasil ditemukan, satu orang diantarnya meninggal dunia.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal menjelaskan, keenam korban yang hilang itu merupakan pekerja Jalan CV Mandiri Papua dan Fajar Mustika. Pencarian para korban berlangsung dari pukul 08.30 WIT hingga 19.00 WIT, di sekitaran tempat kejadian perkara (TKP) pembakaran yang dilakukan oleh massa.

Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya
Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya

“Dari 6 korban yang ditemukan diantaranya 5 pekerja atas nama M. Nasir (34), Alif Padang (48), Randa (37), Lukman (21), Willy (35) dan 1 penjaga Kios atas nama Ikbal,” kata Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, Senin (14/11/2022).

Kamal mengatakan, untuk korban M. Nasir, Alif dan juga Randa ditemukan pihak Kepolisian sekitar pukul 12.43 WIT di rumah milik Pastoran di Kampung Bukapa, mereka bertiga diamankan oleh masyarakat sekitar setelah dapat melarikan diri dari amukan massa.

Selanjutnya pada sore harinya ditemukan 2 karyawan lainnya yakni Lukman dan Willy yang dibawa oleh anggota DPRD yakni Bapak Simon Petrus Pikey ke Polres Dogiyai.

“Lukman Dan Willy diketahui pada saat kejadian menyelamatkan diri ke gereja bersama 2 teman lainnya, namun karena adanya informasi bahwa massa akan ke gereja, seorang Pendeta menyembunyikan mereka di tengah kebun namun pada saat itu juga 2 teman lainnya tersebut terpisah dari mereka sehingga tidak diketahui persembunyiannya,” ungkap Kabid Humas.

Setelah dirasa aman, Lukman dan Willy kemudian menuju ke arah Gunung Ugapua untuk bersembunyi dan ditemukan oleh seorang guru yang kemudian guru tersebut membawa mereka ke Simon Petrus untuk mengantarkan ke Polres Dogiyai.

“Lukman diketahui mengalami kondisi luka bacok dan mengalami patah tulang pada tangannya akibat dilukai oleh salah seorang oknum masyarakat, dan korban Willy hingga kini masih mengalami trauma,” pungkasnya.

Tidak hanya itu, ketika dilakukan pencarian pada malam hari, ditemukan satu korban lain yakni atas nama Ikbal di sekitaran Kampung Ikebo namun dalam kondisi sudah terkubur tidak jauh dari rumahnya yang sudah hangus terbakar.

“Mayat saudara Ikbal kami temukan didalam tanah dengan kondisi terkubur secara tak layak. Kami mengetahui hal tersebut juga atas informasi yang diberikan oleh Bapak Simon Petrus Pikey,” tutur Kombes Pol Kamal.

Kabid Humas menyampaikan bahwa saat ini korban selamat telah diamankan oleh pihak Kepolisian di Mapolres Dogiyai bersama masyarakat lainnya, dan untuk korban MD telah diserahkan ke pihak keluarga untuk selanjutnya disemayamkan di kampung halamannya.

“Masih terdapat 5 pekerja yang belum ditemukan dan diketahui kondisinya, yakni atas nama Refli, Iwan, Apus, Roni dan Joni, aparat Kepolisian akan kembali melanjutkan pencarian saat terbit matahari,” tutupnya.

Kamal menuturkan, pencarian para korban melibatkan Personel Polres Dogiyai bersama Personel Satgas Ops Damai Cartenz, dimana pada saat melakukan pencarian di tengah dinginnya cuaca pegunungan.(hsb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *