BERITA UTAMAMIMIKA

Beri Pendampingan Hukum Gratis Bagi Masyarakat Kurang Mampu, YLBH Papua Tengah Resmi Beroperasi

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
5
×

Beri Pendampingan Hukum Gratis Bagi Masyarakat Kurang Mampu, YLBH Papua Tengah Resmi Beroperasi

Share this article
eaed988e 227d 4092 81ad 28fa6e7608e0
Foto Bersama Usai Launching Kepengurusan YLBH Papua Tengah

Timika, fajarpapua.com– Terhitung sejak Rabu (21/12) Yayasan Lembaga Bantuan Hukum (YLBH) Papua Tengah resmi beroperasi di Timika.

Peresmian YLBH Papua Tengah ini dihadiri Asisten Bidang Kemasyarakatan Setda Mimika, Ignasius Edi Santoso, Perwakilan Pengadilan Mimika, Perwakilan Polres Mimika dan perwakilan Lemasa.

Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya
Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya

Dalam sambutannya Direktur YLBH Papua Tengah, Yosep Temorubun SH menyatakan saat ini lembaga. Yang dipimpinnya itu menjadi lembaga bantuan hukum di Provinsi Papua Tengah.

“Anggota aktif berjumlah 42 orang yang dilantik hari ini, misi utama kami adalah memberikan advokasi hukum mulai dari tingkat penyelidikan, penyidikan, tuntutan hingga inkra nya sebuah ketetapan pengadilan, dan ini semua gratis untuk masyarakat yang kurang mampu,” ujarnya.

Yosep mengingatkan lembaga tersebut bukan tempat untuk mencari laba atau keuntungan melainkan murni agar masyarakat mendapatkan pendampingan hukum khususnya di Mimika dalam setiap persoalan yang ada.

Sementara mewakili Plt. Bupati Mimika, Ignatius Edi Santoso dalam sambutannya menyambut baik kehadiran lembaga tersebut.

Pemerintah daerah berharap agar YLBH Papua Tengah dapat menjadi gerakan dan juga lokomotif pro demokrasi

“Saya berpesan agar wadah ini dapat menjadi lahirnya gerakan masyarakat sipil yang dapat membantu Pemerintah Daerah dalam hal upaya penanganan hukum,” ujarnya.

Ia juga berharap YLBH Papua Tengah juga bisa membantu masyarakat Mimika baik dari kota hingga ke pelosok dalam hal kesetaraan serta kesamaan hukum.

“Pemerintah daerah akan mendukung agar YLBH Papua Tengah yang dibentuk ini dapat maju dan berguna untuk seluruh lapisan masyarakat Mimika,” terangnya.

Karel Kum selaku tokoh adat memberikan apresiasi yang tinggi akan kehadiran YLBH Papua Tengah

“Saya kagum dengan adanya teman-teman yang dapat berhimpun di organisasi ini, semoga YLBH Papua Tengah ini dapat melihat dan menjadi penopang untuk masyarakat 7 suku yang ada di Mimika dan dapat mengangkat hak masyarakat dalam memberikan pendampingan hukum, Untuk itu saya juga sangat berharap agar rekan semuanya dapat aktif memberikan sosialisasi dan pandangan hukum untuk masyarakat,” tutupnya. (isa)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *