BERITA UTAMAPAPUA

Hilal 1 Ramadhan 1444 H Tidak Terlihat di Papua, Ini Sebabnya

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
12
×

Hilal 1 Ramadhan 1444 H Tidak Terlihat di Papua, Ini Sebabnya

Share this article
IMG 20230322 WA0092
Tim Falakiyah Provinsi Papua dan BMKG Wilayah V Jayapura sedang melakukan pemantauan hilal

Merauke, fajarpapua.com– Hilal 1 Ramadhan 1444 H tidak terlihat di Papua disebabkan tertutup awan tebal di titik pemantauan Tim Falakiyah Provinsi Papua dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah V Jayapura, Rabu (22/03/2023).

Titik lokasi pemantauan hilal terletak di Pantai Lampu Satu, Kabupaten Merauke yang dinilai cukup memenuhi syarat untuk pemantauan hilal karena letak lokasi yang strategis.

ads

Selain itu, karena lokasi tersebut berada di bagian ujung barat dan mempunyai jangkauan pandang untuk dapat melihat proses pemantauan hilal.

Kegiatan pemantauan hilal tersebut dihadiri Plt. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua Klemens Taran, S.Ag., didampingi Ketua Pengadilan Agama Merauke, Muhammad Khadafi Basori, S.H.I dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Merauke Gabriel Rettobyaan, S.Ag.

Pemantauan hilal awal Ramadhan 1444 H dilaksanakan serentak pada tanggal 22 Maret 2022 di 124 titik di seluruh Indonesia.

Di Papua hilal mulai dicoba diamati pada pukul 17.48 WIT. Namun demikian, proses pemantauan hilal tidak berhasil diamati karena kondisi cuaca yang buruk mengakibatkan hilal tertutup mendung tebal.

“Berdasarkan hasil pemantauan di Pantai Lampu Satu, untuk hilal tidak bisa kita lihat karena tertutup mendung. Untuk Ramadhan sesuai kesepakatan dari MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura) Imkanur-rukyat yaitu 3 derajat, ini sekarang sudah 7 derajat seperti yang disampaikan oleh BMKG jadi Inshaallah sebentar ba’da Isya kita sudah bisa salat Tarwih,” jelas Ketua Tim Falakiyah Provinsi Papua Tahun 2023, Dr. Hendra Yulia Rahman yang juga merupakan akademisi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua.

Sementara itu, berdasarkan hasil pemantauan tersebut, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua Klemens Taran atas nama seluruh jajaran mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa 1 Ramadhan 1444 Hijriah bagi segenap umat muslim khususnya di Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua sembari menunggu sidang isbath oleh Kementerian Agama.

Sebelumnya, di tempat yang sama dalam sambutannya Kakanwil menyampaikan harapan agar pemantauan hilal bisa dilaksanakan tanpa ada halangan apapun sehingga dapat memberikan laporan dari hasil pengamatan untuk sidang isbat. Akan tetapi hasil yang diperoleh dari proses pengamatan itu jauh harapan karena cuaca yang tidak mendukung.

Sedangkan menurut data yang dirilis oleh Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika penentuan 1 Ramadhan 1444 H/2023 M, diketahui bahwa Ijtima’ Hilal 1 Ramadhan 1444 H terjadi pada pukul 02:23:01 WIT, pada hari Rabu tanggal 22 Maret 2023. Matahari terbenam pada pukul 17:48:24 WIT, terbenam bulan pada pukul 18:19:42, tinggi hilal 06’ 46’ 34”, lama hilal diatas ufuk 31 menit 12 detik, azimuth matahari 270’27’89” dan azimuth bulan 273’ 13’ 84”.

Pelaksanaan Hisab Rukyat ini bertempat di lokasi Rukyahtul Hilal pantai Lampu Satu Kabupaten Merauke, Papua berdasarkan lintang tempat 8’ 30’ 00” Lintang Selatan, dan bujur tempat 140’22’12”.

Dilaporkan, sidang isbat awal Ramadhan 1444 H dijadwalkan dipimpin oleh Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas, akan dilaksanakan pada tanggal 22 Maret 2023 di Auditorium H.M. Rasjidi di Jakarta pukul 17:00 WIB. Sidang isbat dihadiri duta besar negara-negara sahabat, Komisi VIII DPR, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia, dan Badan Informasi Geospasial (BIG), serta ormas Islam

Hadir juga pada kesempatan ini Kepala BMKG Metereologi Merauke Gatot Rudiantoro, S.T., Perwakilan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Merauke, perwakilan Baznas Merauke, perwakilan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Merauke, pimpinan pondok pesantren di wilayah Merauke, para tokoh agama, dan para tokoh masyarakat.*(Humas Kanwil/Jefry)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *