BERITA UTAMAMIMIKA

Tahap Pertama, PUPR Kabupaten Mimika Alirkan Air Bersih di 7.888 Rumah Warga Timika

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
66
×

Tahap Pertama, PUPR Kabupaten Mimika Alirkan Air Bersih di 7.888 Rumah Warga Timika

Share this article
IMG 20230814 WA0052
Pj Bupati Mimika membuka kran air menandai Peresmian Pencanangan Penyaluran Air Bersih untuk Warga Mimika.Foto : Reyno

ads

Timika, fajarpapua.com – Pada tahap pertama, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mimika akan mengalirkan air bersih di 7.888 rumah di Kota Timika.

Layanan air bersih diawali dari Jalan Bhayangkara, Kelurahan Koperapoka, Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika yang total keseluruhannya yang bisa menikmati air bersih sebanyak 1.500 rumah.

Layanan air bersih ini merupakan program dari Pemda Mimika melalui Pencanangan Penyaluran Air Bersih untuk Warga Mimika yang dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mimika.

Pencanangan Penyaluran Air Bersih untuk Warga Mimika tersebut diresmikan langsung oleh Pj Bupati Mimika, Valentinus Sudarjanto Sumito di Jalan Bhayangkara, Jalur III RT I yang ditandai dengan pembukaan kran air, Senin (14/8).

Pencanangan penyuran air bersih tahap pertama ini dilakukan hingga Desember 2023 dengan anggaran Rp 60 miliar lebih dengan penyaluran untuk 7.888 rumah.

Adapun dana tersebut dialokasikan untuk pekerjaan persiapan jaringan distribusi, pemasangan sambungan rumah, pembangunan kran water tank di SP 1 kapasitas 2.200 meter kubik, pembangunan grand water resevoa di SP 4 dengan kapasitas 200 meter kubik, pembangunan gedung tambahan untuk kelistrikan di Kuala Kencana, sistem mekanika elektronik PAM di SP 1 dan SP 4 dan sistem power house penyaluran air di Kuala Kencana.

Pj. Bupati Mimika dalam sambutannya mengatakan, penyediaan air bersih untuk masyarakat mempunyai peranan yang sangat penting dimana keberadaannya sangat dibutuhkan warga baik di musim kemarau maupun maupun di musim penghujan.

“Air bersih dibutuhkan masyarakat sehari-hari harus menenuhi persyaratan terutama kualitas kuantitas dan kontinuitas,” ujarnya.

Ketersediaan air bersih ini lanjutnya tidak hanya untuk kebutuhan rumah tangga tetapi berpengaruh pada sektor sosial ekonomi lainnya apalagi dengan bertambahnya jumlah penduduk dan beragamnya aktivitas.

“Kenapa kebutuhan akan air meningkat karena besarnya peranan dan fungsi air bersih bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketersediaan air bersih bagi warga ini juga dijamin dalam pasal 33 undang-undang dasar 1945,” tuturnya.

Menurutnya penyediaan air bersih merupakan salah satu sub urusan dari pemerintah di bidang pekerjaan umum yang bersifat wajib.

“Kenapa hari ini kita lakukan ini dalam rangka menyambut hari ulang tahun kemerdekaan. Ini prosesnya sudah lama mulai Tahun 2012 kalau kita melihat progresnya pada hari ini itu kita capai di angka 33 persen karena dukungan anggaran keseluruhannya cukup besar,” tuturnya.

Ia mengungkapkan program ini lakukan bertahap saat ini yang penting air bersih sudah bisa dinikmati oleh masyarakat dan berharap semua pihak mensukseskan program ini supaya bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat Mimika.(ron)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *