BERITA UTAMAMIMIKA

Rolling Pejabat Pemda Mimika Dilaporkan ke KASN, Bupati Eltinus : Kalau Kita Ribut Sana Sini Bagaimana yang dari Bawah Bisa Naik

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
36
×

Rolling Pejabat Pemda Mimika Dilaporkan ke KASN, Bupati Eltinus : Kalau Kita Ribut Sana Sini Bagaimana yang dari Bawah Bisa Naik

Share this article
IMG 20231002 WA0027
Bupati Mimika Eltinus Omaleng saat menyampaikan sambutannya usai melantik sejumlah pejabat dalam jabatan pimpinan tinggi pratama, jabatan administrator dan jabatan pengawas dilingkup Pemda Mimika di Pendopo Rumah Negara SP III, Senin (2/10).

Ads

Timika, fajarpapua.comBupati Mimika Eltinus Omaleng menyatakan rolling jabatan yang dilakukan Senin (2/10) hari ini sesuai rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).

Hal tersebut disampaikan Bupati Eltinus dalam sambutannya usai melantik sejumlah pejabat tinggi pratama, administrator dan pengawas di Pendopo Rumah Negara SP III, Senin (2/10).

Menurut Bupati Eltinus, rolling hari ini hanya mengembalikan para pejabat ke jabatan semula, kedepannya baru dilantik melalui seleksi ulang dan tes kompetensi kinerja tanpa terkecuali.

“Ini arahan dari Kepala KASN langsung kita kembalikan dan aktifkan dulu. Jangan bilang saya kepala dinasnya pak Bupati saya ini itu tidak, saya akan seleksi semuanya secara terbuka tanpa terkecuali,” katanya.

Ia mengungkapkan, seleksi tersebut dilakukan agar sesuai jenjang kepangkatan dan yang berada dibawah bisa naik. Nantinya rolling hari ini akan segera dilaporkan kepada KASN yang diikuti seleksi dan pelantikan.

“Seleksi terbuka untuk umum sehingga siapa yang pangkatnya memenuhi ikut seleksi. Yang dari bawah itu bisa naik, kalau kita putar sana sini, ribut sana sini, bagaimana yang dari bawah bisa naik keatas,” ungkapnya.

Ia menegaskan, pejabat yang baru dilantik akan diseleksi ulang.

“Seperti ibu Jania dia nanti ikut seleksi kepala bagian keuangan lagi, jika dia jatuh yah bukan dia lagi kepala bagian keuangan dan juga untuk semuanya begitu,” ujarnya.

“Eselon III dan IV pangkat tinggi-tinggi silahkan ikut ini terbuka, tapi eselon II nanti saya lihat orangnya yang kerjanya bagus nah itu yang akan kita pakai uji kompetensi. Kita lihat kinerjanya,” tandasnya.

Bupati menambahkan, jika tidak ditempatkan orang yang sesuai maka nanti ditakutkan pejabat tersebut tidak mampu. Karena pihaknya sangat khawatir terhadap penyerapan anggaran APBD yang saat ini sudah menjadi Rp 7,2 triliun.

“Nanti kalau sudah diseleksi dan dia tetap tidak mampu dia harus mengundurkan diri dan tidak bisa kita yang mundurkan dia, dia harus mengakui dia tidak mampu khusunya eselon II yang pengelola anggaran langsung,” ujarnya.(ron)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *