BERITA UTAMAPAPUA

Polisi Tangani Kasus Kecelakaan yang Menewaskan Dua Warga di Jalan Trans Nabire

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
78
×

Polisi Tangani Kasus Kecelakaan yang Menewaskan Dua Warga di Jalan Trans Nabire

Share this article
IMG 20231104 WA0009
Tampak Polisi melakukan olah TKP.

Timika, fajarpapua.com – Satuan Lalu Lintas Polres Dogiyai saat ini tengah menangani kasus kecelakaan tiga sepeda motor yang mengakibatkan dua orang meninggal dunia di turunan Pintu Angin Mauwa, Jalan Trans Nabire-Enarotali, Papua Tengah.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo saat dikonfirmasi awak media mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi Jumat (3/11/2023) sekitar pukul 16.00 wit.

ads

Kejadian berawal saat sepeda motor Honda Verza yang dikendarai Elimer Mote (19) berboncengan dengan Onesimus Ukago (30) melaju dari arah Waghete menuju arah Kabupaten Dogiyai.

“Setibanya di turunan Pintu angin Kampung Mauwa, dari arah depan muncul motor merk Yamaha Vixion yang dikendarai Yanto Tebai (20) memutar balik namun tidak melihat kendaraan yang melintas dari arah Waghete menuju Kabupaten Dogiyai, tabrakan pun tidak terelakan,” ucap Kabid Humas.

Naasnya lagi, disaat bersamaan, muncul sepeda motor merk Honda CB 150 Verza yang dikendarai Marinus Katouki berboncengan dengan Anton Keiya (55) dari arah Moenamani menuju Kampung Pugatadi I, yang menabrak dari arah belakang.

“Atas kejadian tersebut 2 orang meninggal dunia atas nama Yanto Tebai dan Elimer Mote dan 3 orang mengalami luka-luka,” ungkap Kabid Humas.

“Saat ini para korban sudah dievakuasi menuju RSUD Pratama Kabupaten Dogiyai,” imbuhnya.

Kombes Benny menghimbau seluruh masyarakat yang mengendarai kendaraan untuk lebih berhati-hati dimana medan menanjak dan menurun serta banyaknya tikungan sehingga membuat pandangan terbatas.

“Patuhi segala bentuk peraturan dalam berlalu lintas untuk meminimalisir fatalitas korban kecelakaan,” pungkas Kombes Polisi Benny.(ron)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *