Timika, fajarpapua.com – Polres Yahukimo berhasil mengamankan dua orang pemuda berinisial EP (29) dan GS (22) terduga pelaku penganiayaan yang menewaskan PNS Inspektorat Daerah Kabupaten Yahukimo bernama Yosep Pulung (55), pada Kamis (4/4) kemarin.
Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto saat dikonfirmasi fajarpapua.com, Jumat (5/4) mengatakan personel gabungan Satgas Damai Cartenz 2024 dan Polres Yahukimo telah melakukan olah TKP.
Selain itu personil gabungan juga melakukan penyisiran area dan berhasil mengamankan dua orang pemuda yang diduga tersangka ke Mako Polres Yahukimo.
“Kami berhasil mengamankan dia pemuda yang diduga pelaku penganiayaan berat yakni berinisial EP dan GS dan membawa dua orang tersebut ke Mako Polres Yahukimo guna penyelidikan lebih lanjut,” beber Kapolres.
Adapun untuk barang bukti yang ditemukan di TKP antara lain 1 (satu) bilah pisau dengan bercak darah, 1 (satu) buah robekan kain dengan bercak darah dan 1 (satu) buah dokumen Inspektorat Kabupaten Yahukimo
Sebelumnya Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan kejadian berawal pada Kamis (04/04/2024) sekitar pukul 09.28 WIT.
Saat itu, beberapa siswa yang sedang bermain bola tepatnya di lapangan belakang SD Negeri Dekai, Jalan Seradala, Distrik Dekai melihat dua pemuda yang menendang korban yang sedang mengedarai sepeda motor.
“Menurut saksi, korban Yosep terjatuh dan salah satu pemuda tersebut mengambil sebilah pisau dan menusuk perut kanan korban,” ucapnya.
Kemudian korban yang tertikam pisau berlari menuju halaman SD Negeri Dekai guna meminta bantuan.
“Saksi yang melihat korban terjatuh dan meminta bantuan langsung melaporkannya ke piket penjagaan Polres Yahukimo dan direspon cepat oleh personel dengan mendatangi TKP penikaman,” ungkap Kabid Humas.
Lebih lanjut, ia mengatakan korban langsung dibawa RSUD Dekai guna mendapat pertolongan medis.
“Setelah korban mendapatkan penanganan medis di RSUD Dekai, korban dirujuk ke Jayapura menggunakan pesawat Adven (NGI) sekitar pukul 11.20 wit, namun sayang nyawanya tidak tertolong dan meninggal dunia dalam perjalanan dari bandara ke Rumah Sakit Yauware Sentani,” tuturnya.(ron)