BERITA UTAMAJayapura

Serka Richard Lodowik Tewas Dikeroyok Karyawan Kafe di Sentani

698
×

Serka Richard Lodowik Tewas Dikeroyok Karyawan Kafe di Sentani

Share this article
IMG 20250329 WA0044
Ilustrasi

Jayapura, fajarpapua.com– Insiden tragis menimpa Serka Richard Lodowik Baransano, seorang anggota TNI yang bertugas sebagai Ba Timintel Korem 172/PWY.

Peristiwa pengeroyokan yang menewaskan Serka Richard Lodowik terjadi, Jumat (28/3) sekitar pukul 04:15 WIT dini hari di Cafe S Sentani, Kabupaten Jayapura.

Korban meninggal akibat luka tusuk di bagian perut kanan, dua luka tusuk di pinggang kiri, luka tusuk di pinggang kanan, dan luka tusuk di pinggang bagian belakang.

Menurut informasi yang diterima media, peristiwa bermula saat korban bernyanyi dalam kondisi mabuk bersama tiga rekannya.

Korban kemudian menanyakan terkait sisa waktu sewa room. Tapi kasir tidak menanggapi karena sedang main handphone sehingga membuat korban melakukan pemukulan terhadap kedua orang kasir.

Hal tersebut memicu seorang teman kasir berinisial IA emosi dan terjadi perkelahian.

Penjaga cafe lantas memanggil teman-temannya yang lain dan melakukan pengeroyokan terhadap Serka Richard Lodowik.

Korban sempat berlari menyelamatkan diri keluar dari Cafe Sisil, kemudian dikejar penjaga cafe.

Korban terus dikeroyok dan ditikam menggunakan benda tajam hingga membuat korban tak berdaya.

Kepolisian dan pihak TNI telah bergerak cepat menangani kasus ini. Pihak berwenang langsung mengamankan tiga orang saksi guna dimintai keterangan terkait insiden tersebut.

Selain itu, olah tempat kejadian perkara (TKP) juga telah dilakukan untuk mengungkap secara jelas kronologi kejadian dan memastikan pihak-pihak yang bertanggung jawab.

Sumber di Polres Jayapura menyampaikan investigasi akan dilakukan secara transparan dan tuntas.

“Kami berkoordinasi dengan pihak TNI untuk mengusut kasus ini. Kami akan pastikan pelaku kekerasan mendapatkan tindakan hukum yang sesuai,” ujarnya.

Pihak berwenang juga mengimbau masyarakat untuk tidak terprovokasi dan menyerahkan seluruh proses hukum kepada aparat.

Keamanan dan ketertiban tetap menjadi prioritas agar kejadian serupa tidak terjadi di masa mendatang.

Dengan adanya kerja sama antara TNI dan Polri, diharapkan kasus ini segera menemui titik terang, serta langkah-langkah pencegahan dapat diterapkan guna menciptakan situasi yang lebih aman dan kondusif bagi seluruh warga Papua. (red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *