Semarang, fajarpapua.com – Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK), pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia, resmi menjalin kerjasama dengan Yayasan Bina Teruna Indonesia Bumi Cenderawasih (Binterbusih) dalam bidang pengembangan dan pembinaan sumber daya manusia (SDM). Penandatanganan kerjasama berlangsung di Semarang, Selasa (27/8).
Kerjasama ini difokuskan pada pembinaan peserta beasiswa asal lima kampung, yakni Kampung Nawaripi, Nayaro, Tipuka, Ayuka, dan Koperapoka.
Penandatanganan dilakukan oleh Ketua Pengurus YPMAK, Dr. Leonardus Tumuka, dan Ketua Pengurus Yayasan Binterbusih, Paskalis Abner.
“Pembinaan oleh Yayasan Binterbusih, dananya kita salurkan melalui Yayasan Pendidikan Kamoro Bangkit,” ujar Leonardus.
Ia menjelaskan, program beasiswa yang dikelola YPMAK untuk putra-putri dari lima kampung tersebut mencakup semua jenjang pendidikan, mulai dari SD hingga perguruan tinggi.
“Kita perlu melakukan intervensi agar kualitas pendidikan di lima kampung meningkat. Hanya dengan pendidikan yang baik, masa depan generasi bisa berubah,” tegas Leonardus, yang juga putra asli Kampung Koperapoka.
Sementara itu, Ketua Yayasan Binterbusih, Paskalis Abner, menambahkan pihaknya selama beberapa tahun terakhir telah mendampingi dan membina mahasiswa penerima beasiswa YPMAK dari lima kampung tersebut.
“Kerjasama ini menjadi bukti komitmen YPMAK dan Yayasan Binterbusih untuk terus meningkatkan kualitas SDM peserta beasiswa, khususnya yang melanjutkan pendidikan di Jawa dan Bali,” kata Paskalis. (moa)
