Timika, fajarpapua.com – Akibat dirumahkannya para tenaga honor, sejumlah kontraktor di Timika mengaku kesulitan mendaftar ke LPSE. Pasalnya yang dapat menginput data adalah para honorer yang sudah diberhentikan.
“Kontraktor pada kesulitan untuk daftar LPSE karena mereka yang tahu itu dirumahkan semua,” ujar Andi salah satu kontraktor Timika kepada fajarpapua.com, Jumat (11/6).
Ia mengaku untuk mengikuti lelang proyek harus melalui LPSE.
“Kita ini cari proyek secara online, makanya harus input data ke LPSE, dan yang bisa tahu input itu honorer yang dirumahkan,” katanya.
Dirinya juga mengemukakan, dirumahkannya para honorer mengakibatkan para putra daerah yang ingin mencari proyek secara online juga terhambat karena kurang mengerti bagaimana cara memasukan data melalui LPSE.(feb)