BERITA UTAMAMIMIKA

Jasad Korban Ketiga Warga Nduga yang Dimutilasi di Timika Kembali Ditemukan, Polisi Terus Sisir Sungai Pigapu

cropped cnthijau.png
5
×

Jasad Korban Ketiga Warga Nduga yang Dimutilasi di Timika Kembali Ditemukan, Polisi Terus Sisir Sungai Pigapu

Share this article
Foto: Istimewa Petugas kepolisian dibantu warga saat mengevakuasi jasad korban mutilasi dari Sungai Pigapu, Distrik Iwaka.
Foto: Istimewa Petugas kepolisian dibantu warga saat mengevakuasi jasad korban mutilasi dari Sungai Pigapu, Distrik Iwaka.


Timika, fajarpapua.com –  Setelah melakukan pencarian dan penyisiran, pada Senin (29/8) malam pihak kepolisian kembali menemukan satu jasad yang diduga sebagai warga Kabupaten Nduga yang menjadi korban mutilasi di Timika.

Dengan demikian sudah 3 dari empat korban berhasil ditemukan jasadnya di Sungai Kampung Pigapu, Distrik Iwaka, Kabupaten Mimika.

Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya
Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya

“Tadi (Senin) malam ada lagi ditemukan satu jenazah, identitasnya kita belum tahu,” ujar Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani, Selasa (30/8).

Meski demikian Kombes Faizal mengatakan identitas pemilik jasad ketiga tersebut belum diketahui karena kondisinya yang tidak utuh.

Sedangkan dua jenazah korban mutilasi yang ditemukan sebelumnya diketahui identitasnya yaitu LN, simpatisan KKB Nduga pimpinan Egianus Kogoya.

Sedangkan satu korban lagi ialah RN yang diketahui sebagai Kepala Kampung Yugut, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga.

Seperti diberitakan sebelumnya jasad LN dan RN ditemukan berdekatan di Sungai Kampung Pigapu, Distrik Iwaka pada Jumat (26/8) dan Sabtu (27/8) lalu.

Sisir Sungai Pigapu

Untuk mencari jasad satu korban lainnya, pihak kepolisian saat ini terus melakukan penyisiran di Sungai Pigapu yang diyakini tempat pembuangan tubuh para korban setelah dimutilasi di Kelurahan Kamoro Jaya, SP 1, Distrik Wania pada 22 Agustus 2022 lalu.

Kombes Faizal mengungkapkan, berdasarkan pengakuan para tersangka seluruh jasad korban dibuang di Sungai Kampung Pigapu.

Dijelaskan para pelaku mengakui potongan tubuh korban setelah dimutilasi seluruhnya dimasukkan dalam enam karung dan dibuang di Sungai Pigapu.(mas)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *