Jayapura, fajarpapua.com- Dua kelompok warga terlibat bentrok di Jalan Baru Abepura tepatnya di depan SMK Negeri 5 Jayapura.
Keributan ini sendiri dipicu karena ulah salahsatu warga masyarakat yang dalam pengaruh minuman keras (Miras) dan melakukan pemukulan.
Namun keributan antar warga tersebut tidak berlangsung lama karena langsung ditangani oleh Polsek Abepura sehingga situasi telah kembali kondusif.
Hal tersebut diungkapkan Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol. Dr. Victor D. Mackbon, kepada media langsung di lokasi kejadian saat meninjau situasi di TKP, Jumat (23/9) dini hari.
Victor Mackbon menerangkan, kronologis awal kejadian bermula dari adanya oknum masyarakat yang dalam keadaan dipengaruhi minuman keras melakukan penganiayaan kepada pelajar yang pada saat itu melintas dilokasi kejadian.
Kemudian oknum tersebut mengejar pelajar yang melarikan diri tersebut, karena perbuatannya pelaku pun mendapatkan perlawanan dari warga setempat.
“Pelaku tidak terima mendapatkan perlawanan, sehingga iya memanggil rekan-rekannya dan membuat situasi menjadi keributan antara kelompok warga, namun situasi langsung cepat direspon dan ditenangkan oleh personel dari Polsek Abepura bersama jajaran melibatkan BKO Brimob Nusantara juga TNI hingga situasi keributan tidak melebar,”kata Victor Mackbon.
Kapolresta menuturkan, pihaknya telah mengambil langkah dimana disepakati akan dilakukan pertemuan atau mediasi antara kedua belah pihak bersama tokoh-tokoh dari masyarakat tersebut pada hari ini Jumat (23/9/2022), di Polsek Abepura agar permasalahan ini bisa diselesaikan dan tidak terjadi lagi keributan.
Mackbon menghimbau kepada masyarakat agar tidak terpengaruh atau mudah terprovokasi terhadap hal-hal yang dapat menggangg kelancaran Kamtibmas.
“Kami himbau kepada masyarakat jangan lagi melakukan tindakan-tindakan dalam keadaan dipengaruhi minuman keras dimana hal tersebut dapat menimbulkan provokasi. Jadi tolong ciptakan situasi yang kondusif di Kota Jayapura dengan menjalin hubungan yang harmonis antara warga maupun kerukunan yang ada karena kita semua ingin Kota kita terus aman dan kondusif,” tutup Kapolresta.(hsb)