BERITA UTAMAPAPUA

Diikuti 2.449 Komunitas Pelaksanaan KMAN ke VI Jayapura Diperkirakan Habiskan Dana Sebesar Rp. 80 Miliar

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
3
×

Diikuti 2.449 Komunitas Pelaksanaan KMAN ke VI Jayapura Diperkirakan Habiskan Dana Sebesar Rp. 80 Miliar

Share this article
IMG 20221002 WA0061
Kongres Masyarakat Adat Nusantara ke-VI.

Jayapura, fajarpapua.com– Provinsi Papua akan menjadi tuan rumah pada bulan Oktober dalam pelaksanaan Kongres Masyarakat Adat Nusantara ke-VI.

Pelaksanaan KMAN ini dilaksanakan di wilayah Adat Tabi yaitu Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura, yang menghadirkan 2.449 Komunitas.

Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya
Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya

Ketua Panitia Lokal Kongres Masyarakat Adat Nusantara Kabupaten Jayapura Timotius Demetouw menyatakan, untuk mendukung kegiatan ini, Panitia Lokal Kongres Masyarakat Adat Nusantara Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura berinisiasi meminta dukungan CSR dari setiap pengusaha yang ada di wilayah adat Tabi.

Ia menyebutkan, permintaan dukungan bantuan itu dilakukan melihat jumlah peserta dan tamu undangan yang hadir dari berbagai daerah di tanah Papua dan juga luar Papua. Oleh karena itu, hal ini bukan hanya di panitia lokal saja, namun menjadi tanggung jawab seluruh elemen masyarakat terutama para pengusaha yang ada di wilayah Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura.

Sehingga dari keterlibatan para pengusaha ini dapat memberikan dukungan sponsor dari program CSR Perusahaan untuk membantu suksesnya pelaksanaan kongres masayrakat adat nusantara ke VI di tanah Tabi.

“Jadi kita disini bukan pemerintah, tapi kita sebagai panitia, sehingga adanya dukungan tanggung jawab moril dari setiap perusahaan melalui CSR perusahaan,”ucapnya, Kamis (6/10/2022).

Dalam edaran surat permohonan kepadda setiap pengusaha itu, ujar dia, tidak di targetkan jumlah yang harus di berikan melalui CSR Perusahaan.

“Jadi dari kerelaan mereka dari CSR yang biasa diberikan kepada masyarakat, hal itu juga bisa digunakan untuk mendukung pelaksanaan KMAN ke VI di wilayah Tabi.

Menurutnya berdasarkan Rencana Anggaran Belanja untuk KMAN ke VI itu sebanyak Ro 80 miliar, sedangkan kebutuhan dana yang tersedia mencapai Rp15 miliar.

“Kekurangan ini sangat banyak, justru itu kami melakukan penggalangan dana ini,”imbuhnya.

Ia juga berharap, dukungan dari pemerintah Provinsi Papua bisa dapat segera dilaksanakan mengingat pelaksanaan KMAN tinggal beberapa minggu lagi, sehingga bisa berjalan sukses.(hsb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *