BERITA UTAMANASIONAL

Masyarakat Pesisir Diimbau Waspada Gelombang Tinggi

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
3
×

Masyarakat Pesisir Diimbau Waspada Gelombang Tinggi

Share this article
IMG 20230411 225617
Peta potensi gelombang tinggi pada 12-13 April 2023 yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pada Selasa (11/4/2023).

Jakarta, fajarpapua.com – Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat pesisir waspada potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan pada 12-13 April 2023.

“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” Kepala Pusat Meteorologi Maritim, BMKG, Eko Prasetyo di Jakarta, Selasa malam.

ads

Ia mengatakan pola angin di wilayah Indonesia menjadi salah satu yang menyebabkan terjadinya peluang peningkatan gelombang laut.

Ia mengemukakan pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari barat laut-timur laut dengan kecepatan angin berkisar 5-20 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari barat daya-barat laut dengan kecepatan angin berkisar 3-25 knot.

“Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Jawa, Laut Flores, perairan P. Sumba, perairan Kupang-P. Rotte, dan Samudra Hindia Selatan NTT,” katanya.

Kondisi itu, kata dia, menyebabkan terjadinya peluang peningkatan gelombang setinggi 1,25-2,5 meter di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, perairan barat P. Simeulue hingga Kep. Mentawai, perairan Bengkulu, Samudra Hindia Barat Aceh hingga Kep. Mentawai, perairan selatan P. Sumba, perairan P. Sawu-Kupang-P. Rotte, Laut Sawu, Selat Sumba bagian barat, Selat Sape bagian selatan, Laut Natuna Utara.

Kondisi serupa juga berpotensi terjadi di Selat Sunda bagian utara, perairan utara Banten, perairan Kep. Seribu, Laut Jawa, perairan selatan Kalimantan, Selat Makassar bagian selatan, perairan Kep. Sabalana, perairan Kep. Selayar, Laut Flores, perairan Kep. Sangihe-Kep. Talaud, perairan Kep. Sitaro, perairan Bitung, Laut Maluku bagian utara, perairan utara Halmahera, Laut Halmahera, Samudra Pasifik Utara Halmahera, Samudra Pasifik Utara Papua Barat-Papua.

Untuk gelombang di kisaran lebih tinggi 2,5-4 meter, disampaikan, berpeluang terjadi di perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian barat dan selatan, Samudra Hindia Barat Bengkulu-Lampung, perairan selatan Banten-Jawa Timur, perairan selatan Bali-Sumbawa, Selat Bali-Lombok-Alas bagian selatan, Samudra Hindia Selatan Banten-NTT.(ant)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *