BERITA UTAMAMIMIKA

Polres Mimika Periksa Dua Saksi Kasus Penemuan Jenazah di Jile Yale Timika

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
338
×

Polres Mimika Periksa Dua Saksi Kasus Penemuan Jenazah di Jile Yale Timika

Share this article
IMG 20240102 WA0035
Satreskrim Polres Mimika saat melakukan olah TKP.

ads

Timika, fajarpapua.com – Satuan Reserse dan Kriminal (Sat Reskrim) Polres Mimika sudah memeriksa dua saksi dalam kasus penemuan dua jenazah nenek dan cucu (sebelumnya diberitakan ibu dan anak) di Jalan Jile Yale, Kampung Bintang Lima, Distrik Kwamki Narama, Senin (1/1) kemarin.

Kasat Reskrim Polres Mimika Iptu Fajar Zadiq kepada fajarpapua.com Selasa (2/1) mengatakan, korban merupakan nenek dan cucu yaitu berinisial WK (59) dan ANK (4).

Keduanya dinyatakan meninggal dunia diduga akibat penganiayaan dengan kekerasan berupa hantaman benda tajam di daerah kepala, wajah dan leher.

“Betul telah terjadi peristiwa pembunuhan di Komplek SD Inpres Jile Yale SP III Timika. Kami belum bisa pastikan kejadiannya apakah terjadi pada malam hari tanggal 31 Desember 2023 atau tanggal 1 Januari 2024, rentan waktu kejadian sekitaran itu,”katanya.

Menurut Kasat Reskrim pihaknya memeriksa dua orang saksi yaitu anak kandung korban laki-laki dan istrinya (menantu korban).

“Berdasarkan keterangan saksi pada pagi hari pukul 05.30 WIT menantu korban membuat nasi goreng kemudian diantar kerumah korban. Kemudian melihat pintu depan terkunci selanjutnya masuk lewat pintu belakang, akhirnya saksi masuk melihat kedua korban dalam posisi tidur. Selanjutnya saksi tidur disamping ANK dan memeluknya dan merasa tangannya basah kemudian dilihat ternyata darah kemudian saksi berteriak histeris keluar jalan raya dan meminta bantuan dan pertolongan dan warga datang,”jelasnya.

Kasat Reskrim mengungkapkan untuk langkah yang sudah dilakukan oleh pihaknya adalah sudah dilakukan visum di RSUD Mimika.

Untuk jenis senjata tajam yang digunakan belum bisa dipastikan karena barang bukti yang diamankan hanya baju korban dan pelaku masih dalam penyelidikan.

“Hasil visum memang dipastikan meninggal gara-gara ada sayatan benda tajam di tiga sayatan di badan nenek dan sayatan dikepala di anak kecil tersebut. Untuk tanda-tanda lain masih tidak bisa kami simpulkan seperti diperkosa atau tidak,”ungkapnya.(ron)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *