BERITA UTAMAPAPUA

68 Warga Asmat Jadi Korban Miras Oplosan, 4 Tewas, 7 Kritis dan 57 Rawat Jalan

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
310
×

68 Warga Asmat Jadi Korban Miras Oplosan, 4 Tewas, 7 Kritis dan 57 Rawat Jalan

Share this article
IMG 20240225 WA0009
Warga yang dirawat akibat mengonsumsi miras oplosan

Agats, fajarpapua.com – Sedikitnya tercatat sebanyak 68 warga Kota Agats, Asmat Papua Selatan menjadi korban minuman keras oplosan.

Dari jumlah itu sebanyak 4 orang dilaporkan tewas, 7 orang kritis dan 5 dijinian pulang setelah menjalani perawatan di RSUD Asmat. .

ads

Kapolres Asmat AKBP Agus Hariadi kepada media membenarkan kematian 4 warga karena meminum minuman keras oplosan yang didapatkan dari pinggiran sungai.

Korban tewas pertama atas nama Gerson Jesman yang tewas pada tanggal 22 Februari 2024.

“Sedangkan 3 orang lainnya meninggal pada hari berikutnya. Tapi, yang ada nama di kami baru 1 orang atas nama Gerson Jesman,’’ kata Kapolres.

Kapolres Agus Hariadi menjelaskan, minuman keras oplosan jenis cap tikus (CT) tersebut didapatkan warga di Kali Potong sekitar Bandara Ewer, Distrik Agats, Kabupaten Asmat dalam jumlah beberapa koli.

Diperkirakan Cap Tikus tersebut dibuang dari kapal oleh pemiliknya untuk menghindari razia aparat kepolisian.

Berdasar keterangan warga, Miras Oplosan kemudian mulai mereka kosumsi pada Senin 19 Februari 2024 sore.

‘’Yang dibawa ke UGD sebanyak 68 orang. Dari 68 orang itu, 4 orang meninggal dunia, 7 masih dirawat secara intensif dan lainnya rawat jalan,’’katanya.

Dari beberapa koli Miras yang didapatkan warga itu hampir seluruhnya sudah diminum para korban dan pihak kepolisian hanya mendapatkan 2 botol sebagai barang bukti.

“Ada yang bawa 2 botol ke kami yang masih tersisa. Kami berencana mengirim sampel ke Jayapura untuk dilakukan uji laboratorium,” pungkasnya. (red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *