BERITA UTAMAPAPUA

ABG 14 Tahun Tewas Dianiaya Pemuda Kampung Tetangga, Pelaku Serahkan Diri ke Polisi

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
8
×

ABG 14 Tahun Tewas Dianiaya Pemuda Kampung Tetangga, Pelaku Serahkan Diri ke Polisi

Share this article
Personil Polsek Onggaya terlihat membantu keluarga mengangkat peti jenazah korban penganiayaan.
Personil Polsek Onggaya terlihat membantu keluarga mengangkat peti jenazah korban penganiayaan.

Merauke, fajarpapua.com– Seorang anak baru gede (ABG) berinisial FS yang masih berusia 14 pada Selasa (1/2) kemarin dilaporkan meninggal dunia saat dalam perawatan di Puskesmas,Kampung Kuller, Distrik Neukenjerai, Merauke.

FS yang diketahui tinggal di Kampung Nasem, Merauke, tewas setelah dianiaya oleh seorang pemuda yang juga tetangga kampung korban berinisial SPBB (18) .

Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya
Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya

Berdasarkan laporan polisi nomor : LP / A / 80 / I /2022/SPKT/Res Mrk/ Polda Papua diketahui penganiayaan yang menimpa FS terjadi pada Sabtu, 29 Januari 2022, sekitar pukul 16.30 WIT.

Saat itu korban yang berkunjung ke Kampung Kuler Dusun Banau Distrik Naukenjerai, Kabupaten Merauke tiba-tiba dianiaya oleh SPBB.

Menurut sejumlah saksi, pelaku yang diketahui berinisial SPBB dan tinggal di D usun Banau, Distrik Naukenjerai menganiaya korban dengan menggunakan bambu secara membabi buta.

Akibat penganiayaan itu, FS menderita cidera yang parah dan terpaksa dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan.

Namun karena cidera akibat penganiayaan yang dideritanya cukip parah, jiwa korban tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia okeh petugas medis setempat.

Untuk menghindari adanya balasan dari keluarga korban, Kapolres Merauke AKBP Ir. Untung Sangaji, M.Hum memerintahkan Kapolsek Merauke Kota, AKP Enggelbertha Kaize dan Kapolsek Onggaya Iptu J. Sitanggang yang diperkuat puluhan personil Polres Merauke melaksanakan pengamanan.

“Penyidik berhasil mengamankan barang bukti berupa satu buah potongan bambu yang diduga digunakan oleh pelaku,” jelas Kapolsek Merauke Kota, AKP Enggelbertha Kaize.

AKP Enggelbertha menjelaskan, pada saat penganiayaan terjadi seorang warga bernama Servasius YB, melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian setempat.

Laporan warga tersebut langsung direspon oleh Sawoi R salahsatu petugas yang pada saat itu sedang melaksanakan Piket di Polsek Onggaya, Merauke.

Kemudian petugas mendatangi TKP dan menemukan barang bukti yang diduga terkait dengan tindak penganiayaan tersebut.

Sementara korban FS ternyata sudah dievakuasi okeh warga untuk mendapatkan perawatan medis karena lukanya yang parah.

Sementara pelaku berinisial SPBB usai kejadian langsung menyerahkan diri ke Polsek Onggaya.

Guna menghindari tindakan main hakim sendiri dari keluarga korban, pelaku SPBB kemudian diserahkan ke Polres Merauke guna diproses hukum lebih lanjut. (mas)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *