Timika, fajarpapua.com – Kondisi satu korban lakalantas di Jalan Budi Utomo depan SMK Petra kritis. Pihak RSUD Mimika masih berupaya menyelamatkan nyawa korban.
“Satunya yang perempuan nama Fanny sudah operasi cito. Sekarang yang satunya lagi nama Wisnu lagi didorong ke kamar operasi,” ungkap Humas RSUD Mimika, Lucky Mahakena dikonfirmasi fajarpapua.com, Minggu (12/6) siang.
Dikemukakan, kondisi Wisnu sangat kritis. Sebelum dioperasi, pihaknya kesulitan mencari keluarga korban.
“Tapi sudah, keluarganya sudah datang dan yang bersangkutan sudah didorong ke kamar operasi. Ibu Fany dan Wisnu jalani operasi cito,” bebernya.
Khusus Wisnu, sesuai keterangan Sat Lantas, yang bersangkutan tinggal di SP 1 dan bekerja di Inul Vizta.
“Kita doakan operasi berjalan lancar dan kedua korban bisa pulih,” bebernya.
Kasat Lantas Polres Mimika, Iptu Devrizal dalam rilis yang diterima fajarpapua.com mengemukakan, kasus kecelakaan itu melibatkan pengendara sepeda motor Honda Sonic warna putih merah tanpa TNKB dengan Yamaha Vixion tanpa TNKB.
Peristiwa itu mengakibatkan dua korban meninggal dunia, yakni Marlon Michael Korwa pekerjaan karyawan swasta, alamat jalan 7 No.170A Tembagapura, serta Eben Tabanat warga Jalan Kartini.
Pengendara sepeda motor Yamaha Vixion warna merah mengalami luka robek pada kepala bagian depan.
Sedangkan penumpang sepeda motor Yamaha Vixion warna merah atas nama Fani Fadila asal Manado mengalami luka pada kepala.
Saksi dalam peristiwa itu Otto Ronsumbre, warga jalan Kartini Ujung.
Iptu Devrizal menyebutkan, kejadian bermula sepeda motor Yamaha Vixion warna merah melaju kencang dari arah bundaran Timika Indah tujuan jalan Hasanuddin (malawan arah arus lalu lintas).
Sampai di TKP tidak dapat mengendalikan laju kendaraan hingga menabrak sepeda motor Honda Sonic warna putih merah dari arah berlawanan yang mengakibatkan pengendara dan penumpang terjatuh ke badan jalan.
“Kejadian ini karena lawan arah, kerugian materil diperkirakan sekitar Rp 5 juta, korban meninggal dua orang, luka-luka dua orang,” bebernya.
Pantauan fajarpapua.com di kamar mayat RSUD Mimika, keluarga sudah mulai berdatangan.(red)