BERITA UTAMAMIMIKA

Ribut Antara Dua Kelompok Masyarakat di Jembatan Waker Hoaks, Begini Kejadian Sebenarnya Versi Polisi….

cropped cnthijau.png
5
×

Ribut Antara Dua Kelompok Masyarakat di Jembatan Waker Hoaks, Begini Kejadian Sebenarnya Versi Polisi….

Share this article
Kasat Reskrim Polres Mimika, Iptu Berthu Harydika Eka Anwar
Kasat Reskrim Polres Mimika, Iptu Berthu Harydika Eka Anwar

Timika, fajarpapua.com – Beredar di sejumlah grup whatsapp terkait adanya keributan antara dua kelompok masyarakat yang terjadi di jembatan Waker pada Minggu (24/7) malam.

Kabar tersebut sudah dipastikan merupakan hoaks untuk membuat kegaduhan di masyarakat khususnya di Kota Timika.

ads

Hal ini ditegaskan Kasat Reskrim Polres Mimika, Iptu Berthu Harydika Eka Anwar saat dimintai konfirmasi fajarpapua.com, Senin (25/7).

Menurut dia, kejadian yang sebenarnya adalah keributan yang dipicu ulah dua pemuda yang dalam kondisi dipengaruhi minuman keras melakukan pelemparan batu yang mengenai korban hingga dilarikan ke rumah sakit.

Iptu Berthu Harydika mengatakan atas kejadian tersebut kedua pemuda pelaku pelemparan itu telah diamankan di Polsek Kuala Kencana.

“Informasi yang beredar di grup whatsapp terkait dengan adanya keributan antara dua kelompok masyarakat itu tidak benar, semalam kami dari Personel Polres Mimika dan saya sendiri turun ke TKP mengecek telah terjadi tindak pidana penganiayaan yang dilakukan oleh dua pemuda akibat pengaruh minuman keras atau Miras,” ujarnya Berthu saat ditemui di Mapolres Mimika Mile 32.

Terkait kronologis Iptu Bertu menjelaskan, korban yang berinisial DP saat itu baru pulang dari memancing di Jembatan Waker (Jembatan Kembar) dengan berjalan kaki.

Saat perjalanan pulang, korban melewati dua pemuda yang sedang mabuk dan tanpa alasan yang jelas keduanya melempar batu hingga mengenai bagian belakang korban.

Korban yang terjatuh kemudian dikeroyok oleh pelaku yang dalam kondisi dipengaruhi Miras hingga korban mengalami cidera.

“Saksi yang mendengar kejadian itu datang ke TKP dan mengamankan korban, pelaku juga sempat melakukan pelemparan terhadap rumah warga,” katanya.

Kirban dibawa ke rumah sakit dan pada saat Personel Polres Mimika tiba di lokasi langsung melakukan pengejaran dan berhasil menangkap pelaku serta barang bukti.

“Pelaku RM dan YS kami amankan di belakang lokasi mebel tempat korban bekerja,” katanya.

Korban DP sendiri mengalam luka di bagian pipi dan kepala belakang akibat lemparan batu.

Sementara barang bukti yang berhasil diamankan berupa satu bilah parang dan tombak.

“Korban dan pelaku sudah saling kenal dan biasa kerjasama namun karena pengaruh Miras dia melakukan lemparan sembarangan sehingga mengenai korban. Semalam juga sudah diselesaikan oleh perwakilan keluarga korban dan tersangka,” tutupnya. (feb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *