BERITA UTAMAPAPUA

4 Warga Nduga Hilang di Mimika, Dua Ditemukan Tewas Dimutilasi, Dua Korban Belum Ditemukan

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
5
×

4 Warga Nduga Hilang di Mimika, Dua Ditemukan Tewas Dimutilasi, Dua Korban Belum Ditemukan

Share this article
1653308494303 copy 800x600 1 1
Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius Fakhiri

Jayapura, fajarpapua.com – Empat warga Kabupaten Nduga dilaporkan hilang di Kabupaten Mimika sejak Senin (22/8).

Dari empat orang yang hilang itu, dua diantaranya tewas mengenaskan setelah dilaporkan hilang. Warga Nduga itu meninggal dunia dengan kondisi tubuh dimutilasi dan ditemukan di tempat yang berbeda.

Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya
Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakiri mengungkapkan, kasus pembunuhan ini telah ditangani Polres Mimika.

“Saya minta teman-teman wartawan bersabar. Kita telah berkoordinasi dengan teman-teman lain,” ujar Kapolda.

Sementara itu Direktur Kriminal Umum Polda Papua Kombes Pol Faizal Ramadhani menjelaskan, saat ini polisi terus melakukan koordinasi dengan Polres Mimika dan pihak-pihak lain untuk mengungkap kasus pembunuhan ini.

Kasus ini terkuak setelah Polres Mimika menerima laporan keluarga soal hilangnya keempat korban.

“Dua diantaranya ditemukan di lokasi berbeda dengan tubuh dimultilasi. Kedua jenazah saat ini disemayamkan di kamar jenazah RS Mimika,” kata Direktur Kriminal Umum Polda Papua Kombes Pol Faizal Ramadhani, Minggu (28/8/2022).

Faizal menyebutkan, anggota polisi melakukan pencarian terhadap para korban kurang lebih lima hari. Dua warga tersebut ditemukan di kampung Pigapu-Logopon pada Sabtu (27/8) siang dengan kondisi tubuh tak utuh atau sudah dimultilasi.

“Kejadian pembunuhan ini kita sedang dalami, diduga ada empat korban dan dua korban kita sudah berhasil temukan dalam keadaan meninggal dunia,” jelasnya.

Ia mengatakan, pihaknya melihat kasus ini adalah motif pembunuhan yang saat ini masih didalami dengan adanya korban empat orang.

“Kita temukan dua mayat di dekat sungai Pomako dan dua korban lainnya sedang dicari. Untuk mayat ditemukan dimultilasi dan bagian tubuh lainnya sedang kita cari,” ucap Faizal.

Faizal menyebutkan keempat korban tersebut sebelum dibunuh mengunakan mobil menuju Kuala Kencana, namun setelah itu keempatnya dilaporkan hilang.

Sementara mobil yang ditumpanginya ditemukan dalam keadaan terbakar pada Selasa (23/8) siang.

Untuk dua korban lainnya yang belum ditemukan, lanjut Faizal, pihaknya sedang berupaya melakukan pencariannya.

“Kita terus mengungkap dan menyelidiki motif dari kasus pembunuhan sadis ini, karena kita masih cari dua korban lainnya,” ungkapnya.

Ia menambahkan, pihaknya telah mengerahkan tim Napis dan Lapbor untuk membantu pengungkapan kasus ini karena ada beberapa tempat kejadian perkara (TKP).(hsb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *